Page 52 - Mewujudkan Indonesia Emas 2045
P. 52
Implementasi Pelaksanaan Redistribusi
Tanah dari Pelepasan Kawasan Hutan
di Kabupaten Dharmasraya
Diyas Putri Warseno
Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional
E-mail: diyasputri15@gmail.com
Pendahuluan
eforma agraria merupakan salah satu Program Strategis
RNasional (PSN) yang dilakukan oleh Pemerintah dalam upaya
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut sesuai dengan
arahan Presiden Republik Indonesia sebagaimana visi Indonesia
tahun 2045 mewujudkan masyarakat yang mandiri, maju, adil, dan
makmur. Reforma agraria memiliki 3 (tiga) bentuk, diantaranya
legalisasi aset, redistribusi tanah, dan perhutanan sosial. Pelaksanaan
Reforma Agraria bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran
rakyat serta melaksanakan TAP MPR Nomor IX/MPR/2002 tentang
Pembaruan Agraria dan Pengelolaan Sumber Daya Alam dengan
diterbitkannya Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2018 tentang
Reforma Agraria dalam melakukan penataan aset dan penataan
akses. Pemerintah melakukan berbagai terobosan dalam percepatan
pelaksanaan Reforma Agraria dengan melakukan penyediaan Tanah
Objek Reforma Agraria (TORA) khususnya dari tanah pelepasan
kawasan hutan, penyelesaian konflik agraria, penguatan kelembagaan
Reforma Agraria serta percepatan pelaksanaan aset dan penataan
akses. Pemerintah memastikan pelaksanaan Reforma Agraria berjalan
lancar dan sesuai dengan tujuan peraturan perundang-undangan
yang telah dibuat, maka dari itu Direktorat Jenderal Penataan Agraria
menyusun Petunjuk Pelaksanaan Gugus Tugas Reforma Agraria
35