Page 89 - Mewujudkan Indonesia Emas 2045
P. 89

daerah  terpencil di  Indonesia  dalam  urusan  sarana  prasarana
           mengingat dalam data survei yang diadakan Ombudsman dalam rapor
           pelayanan  publik  pertanahan se-NTT.  Dari  survei  yang  dilakukan
           Ombudsman tersebut dapat digaris bawahi bahwasanya setiap kantor
           pertanahan di kabupaten terpencil memiliki problematika tersendiri
           dalam hal sarana prasarana pelayanan pertanahan.

               Di  samping  problematika  pelayanan  yang ada dalam  kantor
           pertanahan di kabupaten, Badan Pertanahan Nasional diharapkan
           memperhatikan  tindak  perilaku  pegawai  yang  melanggar  SOP
           pelayanan pertanahan  dan  memperhatikan pembangunan  sarana
           prasarana di daerah  terpencil guna  memberikan  pelayanan
           pertanahan yang baik dan layak.

               Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif
           pada  kajian  ini  pelaksanaan  penelitian dilakukan dengan  studi
           literatur. Sumber data yang digunakan adalah sumber data sekunder
           yang berasal dari undang-undang, jurnal, dan artikel. Pada penelitian
           akan dideskripsikan  mengenai  goal Indonesia Emas 2045  dalam
           perspektif Kementerian ATR/BPN atau Badan Pertanahan Nasional
           (BPN),  produk Kementerian  Agraria  Tata Ruang (ATR)  atau
           Badan Pertanahan Nasional  (BPN)  dalam  pelayanan  pertanahan
           berkemajuan dan memperhatikan kantor wilayah di daerah terpencil.
               Indonesia Emas 2045 yang direncanakan oleh pemerintah dengan
           tujuan menjadikan Negara memiliki jiwa kepemimpinan dan pengaruh
           besar pada dunia internasional. Untuk dapat mencapai goal tersebut
           pemerintah mulai sekarang sudah mengencangkan sabuk peluncuran
           menuju Indonesia Emas 2045. Tahapan awal yang pemerintah lakukan
           yakni pendidikan karakter generasi muda yang nantinya memimpin
           bangsa guna mencapai target Indonesia emas 2045.

               Akan tetapi,  pemerintah tidak  dapat  mencapai target
           Indonesia emas 2045 tanpa kolaborasi dengan masyarakat. Di sini
           peran  Kementerian ATR/BPN  memiliki  peranan  sebagai  wakil


           72    Mewujudkan Indonesia Emas 2045 Melalui Kebijakan Pertanahan
                 yang Modern, Berkelanjutan dan Berkontribusi untuk Kesejahteraan Masyarakat
   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94