Page 159 - REFORMA AGRARIA INKLUSIF
P. 159

Gambar 24. Kunjungan dan Wawancara dengan Perajin Bambu
                 Sumber: Laporan Akhir Penataan Kelembagaan Akses Reforma Agraria 2023
                Penilaian juga  dilakukan  terhadap UMKM kerjainan  wayang
            kulit untuk mengetahui sejauhmana kesiapan UMKM tersebut dalam
            hal produksi, distibusi dan kelembagaan untuk dikembangkan lebih
            lanjut. Meskipun kelompok usaha sudah ada, kepastian hukum atas
            kelompok  ini  tampaknya  masih diperjuangan dalam waktu  yang
            cukup lama. Kendala lain ialah regenerasi perajin wayang yang lambat.
            Kerajinan  wayang  kulit  menunjukkan  kekuatan  kolektifnya  ketika
            salah satu anggota kelompok yang dinilai mumpuni oleh pemerintah
            memperoleh proyek bernilai besar. Namun, dalam keseharian mereka
            masih bekerja secara individu.

                     Tabel 19. Hasil Asesmen Kelompok Perajin Wayang

                       Aspek                   Hasil yang Diharapkan
             Aspek Produksi
             a.  Akses permodalan       a.  Memperoleh kemudahan mendapatkan
                                           modal dengan bunga ringan
             b.  Akses bahan baku       b.  Mampu swasembada bahan baku
             c.  Fasilitasi upgrading produk  c.  Mempunyai blueprint/ pola baku
                                           wayang gaya Yogyakarta
             Aspek Distribusi
             a.  Promosi efektif        a.  Mempunyai ruang display online
             b.  Branding produk        b.  Mampu mem-branding produk
             c.  Peningkatan serapan pasar  c.  Mampu membangun pasar non
                                           konvensional



            144   REFORMA AGRARIAN INKLUSIF:
                  Praktik Penataan Akses Rumah Gender dan Disabilitas
                  di Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul
   154   155   156   157   158   159   160   161   162   163   164