Page 133 - Kartografi dan Visualisasi Data Pertanahan

yang dinamis dan personal bagi pengguna, di mana mereka dapat
menjelajahi, memilih, dan memanipulasi data geografis sesuai
dengan kebutuhan dan preferensi mereka.
Penggunaan peta interaktif sangat luas dan sering
digunakan dalam berbagai konteks, mulai dari pendidikan, bisnis,
hingga pemerintahan. Di bidang pendidikan, peta interaktif
digunakan sebagai alat pembelajaran yang efektif, memungkinkan
siswa untuk memahami konsep geografis dengan lebih baik
melalui pengalaman praktis. Di sisi bisnis, peta interaktif
digunakan untuk analisis pasar, pemetaan lokasi bisnis, dan
pengambilan keputusan yang didukung data spasial.
Selain itu, peta interaktif juga memainkan peran penting
dalam komunikasi informasi geografis secara efektif. Dengan
menyediakan antarmuka yang intuitif dan interaktif, peta ini
memungkinkan pengguna untuk dengan mudah memahami dan
menjelajahi data kompleks secara visual. Hal ini membantu dalam
penyampaian pesan secara lebih jelas dan menarik, serta
memfasilitasi pemahaman yang lebih baik tentang konteks
geografis yang relevan. Dengan demikian, peta interaktif tidak
hanya merupakan alat visualisasi, tetapi juga merupakan alat
komunikasi yang kuat dalam berbagai bidang (Dykes dkk., 2010).
Bentuk interaksi pengguna dengan peta interaktif (web
map) antara lain:
1) Pencarian (searching), pada web map dapat dikembangkan
dengan menyediakan fitur pencarian yang intuitif dan
responsif. Pengguna dapat dengan mudah mencari lokasi atau
objek tertentu dengan menggunakan kata kunci atau filter
yang relevan. Teknologi pencarian tercanggih dapat
memungkinkan pengguna untuk menemukan lokasi yang
spesifik bahkan dengan deskripsi yang umum, seperti
mencari restoran tertentu di suatu wilayah atau mencari
tempat wisata berdasarkan kategori tertentu. Fitur pencarian
yang efisien akan meningkatkan pengalaman pengguna dalam
menemukan informasi yang mereka butuhkan dengan cepat
dan akurat (https://docs.mapbox.com/search-playground/).

116