Page 56 - Kartografi dan Visualisasi Data Pertanahan
P. 56

seterusnya.   Simbologi   pada    bentuk    area   dapat
                     menggunakan  warna  atau  pola  tertentu.  Sebagai  contoh
                     pada  Tabel  1-4  yang  menampilkan  pengaturan  komposisi
                     warna maupun pola untuk setiap jenis penggunaan tanah.

















                    Gambar 2-27. Simbol dengan bentuk dasar titik (a), garis (b),
                                           dan area (c)
                     Berdasarkan bentuk data tersebut selanjutnya simbol dapat
               dimanipulasi dengan beberapa jenis simbol berikut:
               1)    Piktorial  atau  simbol  gambar.  Simbol  ini  memiliki
                     kesesuaian  dengan  unsur  geografis  yang  diwakilinya,
                     sehingga  pembaca  peta  akan  dengan  mudah  mengenali
                     maksud  simbol  tersebut  tanpa  perlu  membaca  legenda.
                     Namun  demikian,  terdapat  beberapa  kekurangan  dari
                     penggunaan  simbol  ini  yaitu:  (1)  sulit  digambarkan;  (2)
                     butuh ruang untuk penggambaran dan berpotensi menutupi
                     detail  di  sekitarnya;  dan  (3)  sulit  diletakkan  pada  posisi
                     yang  sebenarnya.  Contoh  penggunaan  simbol  piktorial
                     antara  lain:  stasiun  kereta,  bandar  udara,  pelabuhan,
                     tambang, dan pembangkit listrik (Gambar Gambar 2-28).



                                Gambar 2-28. Contoh simbol piktorial
               2)    Geometrik atau simbol abstrak. Simbol ini memiliki bentuk
                     yang  teratur  namun  tidak  merepresentasikan  unsur
                     geografis  yang  diwakilinya.  Berhubung  bentuknya  yang
                     teratur  maka  simbol  ini  mudah  digambarkan,  mudah



                                                                           39
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61