Page 25 - Restrukturisasi Portofolio Computational Thinking - Moh. Nafis Husen Romadani
P. 25

Tuliskan pemaknaan mengenai CP tersebut setelah Anda memahami setiap istilah yang terdapat

               pada CT tersebut:
               1.  “Pada akhir fase F, peserta didik mampu menganalisis beberapa srategi algiritmik secara kritis”

                   Artinya pada akhir fase F ini, melalui pemikiran kritisnya, peserta didik bisa dan mampu dalam
                   menemukan  langkah-langkah  yang  logis  yang  disusun  secara  sistematis  /  berurutan  dlam

                   menyelesaikan masalah, sehingga penyelesaian masalah menjadi lebih efisien.

               2.  "dengan  memberikan  justifikasi  efisiensi...  "  artinya peserta  didik  pada  akhir  fase  F  mampu
                   memperkuat  argumen  mereka  dalam  menghasilkan  banyak  alternatif  solusi  dengan  cara
                   menyediakan bukti atau penalaran yang bisa meyakinkan dirinya sendiri maupun peserta didik

                   yang lain bahwa hal alternatif jawaban yang diberikan merupakan suatu hal yg benar

               3.  "... yang lebih komplek dan abstrak" Artinya, siswa pada akhir fase F mampu untuk memahami
                   berbagai konsep matematika secara umum sambil menghilangkan detaildetail teknis yg relevan.

                   Selain itu siswa dapat mengembangkan sistem konseptual logis secara terorganisir


                Kesimpulan pemaknaan secara keseluruhan: Peserta didik mampu menganalisis strategi yang
                bersifat logis secara kritis sehingga menghasilkan banyak alternatif Solusi untuk satu persoalan
                dan menganalisis mana Solusi terbaik dari beberapa alternatif Solusi yang ditemukan.




              Soal No. 2
              Menurut Anda, bagaimana posisi CT di Indonesia jika dibandingkan keberadaannya di beberapa negara

              lain yang sudah berupaya terlebih dahulu untuk memasukkan CT ke dalam kurikulumnya?

              Jawaban:
              Menurut  saya,  penerapan  Computational  Thinking  di  Indonesia  bisa  dibilang  masih  tergolong

              berkembang. Apabila dibandingkan dengan negara lain yang sudah lebih dulu memasukkan CT ke dalam
              kurikulum, Indonesia dikatakan masih jauh tertinggal. Berikut adalah beberapa perbedaan penerapan CT

              di Indonesia dengan negara lain.




                  1. Kebijakan:
                  •  Indonesia: CT mulai dimasukkan dalam Kurikulum Merdeka tahun 2022, namun fokusnya masih

                      pada informatika.
                  •  Negara lain: Negara seperti Singapura, Inggris, dan Australia sudah lebih lama menerapkan CT,

                      bahkan menjadi mata pelajaran wajib di semua jenjang pendidikan.
                  2. Implementasi:

                  •  Indonesia: Penerapan CT masih bervariasi antar daerah dan sekolah.

                  •  Negara lain: Sudah memiliki panduan dan sumber belajar yang jelas untuk implementasi CT.
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30