Page 69 - Ceritaku, Imajinasiku Kumpulan Cerita Pendek Anak Nusantara (Winastwan Gora, Miwahyudi W., Rafii Hamdi etc.) (Z-Library)_Neat
P. 69

Kami bersalaman dan pamit pulang sembari kami diantar   takut bundaku marah. Ternyata bundaku mengatakan padaku

 Prabu dan orang tuanya  ke mobil. Sebelum berpisah kami  pun     “sukses  juga  ini  anak  liburan  dirumah  temannya,  sampai-sampai

 menawarkan     kepada     Prabu     untuk     bergantian berlibur   pulang  minta  belikan  rumah  di  sana“,  gumam  bundaku.  Dan
 kerumahku,  namun  temanku  tidak  dapat  izin  dari  kedua   akhirnya kami pun tertawa bersama terbahak-bahak.

 orangtuanya, kami masuk mobil, mengucapkan salam lalu pergi

 meninggalkan mereka.

 Di  sepanjang  jalan  menuju  rumahku  saya  bercerita

 kepada kedua orangtua saya bahwa “hidup di kampung itu enak lho

 ayah bunda, saling mengenal satu sama lain serta suasana kampung
 yang damai dan sejuk serta banyak teman-teman yang saya kenal”.

 Setelah  bercerita  saya  pun  tertidur  didalam  mobil,  dan

 dibangunkan bundaku kita sudah sampai dirumah ”Nak bangun
 kita sudah sampai rumah“ tegas bundaku lagi, dan saya bangun

 ternyata  betul  sudah  sampai  rumah,  dan  saya  masuk  rumah

 langsung bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri
 sekalian mandi karena sudah sore.


 Setelah  mandi  bundaku  menyuapiku  makan,  sembari
 saya mengulangi cerita saya  di  dalam  mobil  tadi,  "Bunda..."

 kataku,  Bundaku menjawab  “apa nak?”,  alangkah senangnya

 kalau bunda beli rumah di dekat rumahnya kedua orang tua

 Prabu  di  Kampung  Sarsang  pintaku  pada  bundaku.  Sontak
 bunda  melotot  matanya  dan  memukul  testanya,  saya  pun




 64                                                                           65
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74