Page 5 - Modul Rencana Kegiatan Praktikum
P. 5
Gambar 2. Diskusi team pengajar dari RG Agroforestri tentang rencana
shooting video permainan Pengelolaan Lahan di Ngantang (Foto oleh
Kurniatun Hairiah)
1.2. Masalah Hidrologi yang Dihadapi di Tingkat Lanskap
Masyarakat pedesaan sangat bergantung pada sumber daya
alam (SDA). Penggunaan serta pengelolaan sumber daya alam
(tanah, air maupun vegetasi hutan) secara berkelanjutan sangat
bergantung pada pengelolaan, pengetahuan, dan kemampuan
masyarakat lokal untuk memelihara serta memanfaatkannya.
Masyarakat yang tinggal di sekitar hutan memanfaatkan hutan
tersebut dengan jalan menanam tanaman/pohon yang disisipkan
di bawah tegakan pohon berkayu yang telah ada (milik negara
atau perusahaan negara) menjadi kebun campuran atau secara
teknis disebut Agroforestry. Keberadaan pohon dalam sistem
agroforestri berperan penting dalam ekonomi rumah tangga
petani. Pohon dapat menghasilkan produk yang langsung
digunakan seperti pangan, bahan bakar, maupun bahan bangunan,
obat-obatan, buah-buahan, rotan, maupun produk non-hutan
getah/latex dan sebagainya.
Masalah hidrologi yang sering dihadapi masyarakat di tingkat
lanskap adalah ketersediaan air baik bagi tanaman maupun bagi
masyarakat baik di bagian hulu, tengah maupun hilir pada musim
penghujan ataupun kemarau. Ada berbagai penggunaan lahan
yang ada di tingkat lanskap, yang bervariasi antar lahan
tergantung pada berbagai faktor antara lain letak lahan di dalam
lereng, SDM, jenis tanaman yang ditanam, permintaan pasar,
dukungan kebijakan dan budaya.
UNIVERSITAS BRAWIJAYA HALAMAN 03