Page 62 - Al Qaul As Sadiid Buku Khutbah M Dimyati
P. 62
Dalam hadits riwayat Al-Bukhori dan Muslim Rasulullah shallallahu alayhi
wa sallam menceritakan tentang tiga orang yang kemudian mereka
berteduh dari hujan yang begitu deras, masuk ke dalam gua, di dalam gua
mereka berteduh dan tiba-tiba turun dan jatuhlah batu yang begitu besar
dari puncak gunung dan kemudian menutup pintu gua tersebut, mereka
tidak bisa keluar karena tidak mampu untuk mendorong batu tersebut, tapi
kemudian mereka berdoa, sebelum mereka berdoa mereka menyebutkan
amal ibadahnya masing-masing. Yang pertama orang tersebut mengatakan:
”Ya Allah, saya mempunyai dua orang tua, yang sudah tua, yang sudah lanjut
usia, dan saya tidak pernah memberikan makan keluarga saya, anak dan istri
saya, sebelum orang tua saya makan dan orang tua saya minum, tapi
suatu ketika saya mencari nafkah begitu jauh, sehingga saya terlambat pulang,
saya dapatkan kedua orang tua saya sedang tidur pulas, dan saya tunggu
di depan pintu kamar mereka, sampai mereka bangun, dan saya tidak
memberikan makanan itu kepada keluarga saya, bahkan anak-anak saya
menangis, merintih minta makan ketika itu, tapi saya tidak berikan
sampai orang tua saya bangun, kemudian meraka bangun dan mereka makan,
setelah itu mereka beristira-hat kembali. Ya Allah.. apabila apa yang
saya lakukan ini ikhlas karena-Mu, maka bukakan pintu gua ini.
Terbuka pintu gua tersebut tapi mereka belum bisa keluar. Orang yang
kedua kemudian berdoa, sebelum dia berdoa dia mengatakan :
“Ya Allah, saya cinta kepada seorang perem-puan, tapi perempuan itu tidak
menyambut cinta saya, kemudian saya bekerja, sampai kemudian saya
menjadi orang yang kaya dan suatu ketika perempuan itu membutuhkan uang,
kemudian dia datang kepada saya, saya berikan bantuan uang, apa yang dia
butuhkan, tapi dengan syarat saya bisa menggauli dia, ketika kemudian saya
berikan harta saya, dan saya ingin menggauli dia,
tapi kemudian dia mengatakan, ”Jangan engkau melakukan perbuatan zina!”,
seketika itu saya kemudian berpaling dari perempuan itu dan saya berikan
harta saya ikhlas karena-Mu. Ya Allah.. kalau seandainya,
apa yang saya lakukan itu ikhlas karena-Mu,
maka bukakan pintu gua ini”.
Terbukalah pintu gua itu perlahan-lahan, tapi mereka belum bisa keluar.
Dan yang ketiga juga berdoa, sebelum dia berdoa dia mengatakan :
“Ya Allah.. saya mempunyai pekerja, dan setiap bulan saya gaji pekerja saya,
suatu ketika ada seorang pekerja yang belum mendapatkan gajinya,
tapi saya tidak tahu entah kemana dia perginya. Kemudian gaji itu saya
jadikan modal untuk berdagang lagi, dan kemudian ternyata dari gaji itu
saya mendapatkan keuntungan yang luar biasa, selang berapa tahun kemudian
orang itu datang dan minta gajinya. Saya berikan semua apa yang saya
62