Page 71 - Art of Ericksonian Hypno
P. 71

The Art of Ericksonian Hypnosis: Prinsip-Prinsip Mendasar dan Penerapannya


                   misalnya, bisa diwujudkan dalam fenomena anestesia. Gagasan tentang
                   amnesia bisa diwujudkan. Gagasan tentang katalepsi bisa diwujudkan. Pada
                   saat ini, ketika faktor kritis kesadaran melumpuh, faktor kreatif kesadaran
                   bekerja optimum tanpa ada hambatan.

                   Nah, anda melakukan semua itu dengan bahasa sebagai perangkat.

                   Sebagai pegangan, tiga kondisi pertama (1, 2, dan 3) adalah situasi yang anda
                   upayakan dengan bahasa anda. Sementara dua kondisi terakhir (4 dan 5)
                   adalah hasil yang dicapai oleh tiga kondisi yang pertama.

                   Ketika anda berhasil membimbing subjek untuk memusatkan perhatian dan
                   membuatnya selalu sepakat, maka cepat atau lambat subjek akan memasuki
                   kondisi ketiga dan keempat.

                   Jadi, berangkatlah dari pemahaman tersebut. Pola sugesti Milton Erickson,
                   yang semuanya sangat licin, sesungguhnya adalah cara Erickson
                   mengkomunikasikan gagasan untuk membuat subjek bisa fokus dan
                   menyepakati sugesti. Karena sangat licin, nyaris tidak akan terasa oleh
                   subjek bahwa ia sedang diarahkan.

                   Semua pola sugesti itu bisa anda baca di bagian lampiran 2.

                   Sekarang, kita akan membicarakan beberapa hal prinsip dalam bahasa
                   hipnotik, sesuai dengan 5 kondisi di atas.

                   Bahasa untuk membuat perhatian terpusat

                   Untuk membuat subjek fokus pada satu gagasan tertentu, anda bisa
                   membawa pembicaraan ke arah yang subjek akan memberikan respons
                   spontannya. Anda bisa menyebutkan gagasan apa pun dan subjek akan
                   merespons dengan memunculkan gambar dalam benak berkenaan dengan
                   gagasan-gagasan yang anda sampaikan.

                   Selain itu, beberapa kosakata atau frase dalam bahasa kita memang
                   dimaksudkan untuk meminta orang memberi perhatian. Misalnya:

                       -  perhatikan
                       -  ingat
                       -  camkan

                       -  tanamkan dalam benakmu
                       -  sadari



                   A.S. Laksana                                                                        71
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76