Page 21 - MODUL ANTARA KOLONIALISME DAN IMPERIALISME
P. 21
Modul Sejarah kelas XI KD 3.1
pantai timur Afrika kemudian berbelok ke kanan untuk mengarungi Lautan
Hindia (Samudra Indonesia). Pada tahun 1498 rombongan Vasco da Gama
mendarat sampai di Kalikut dan juga Goa di pantai barat India.
Ada pemandangan yang menarik dari kedatangan rombongan Vasco da
Gama ini. Mereka ternyata sudah menyiapkan patok batu yang disebut batu
padrao. Batu ini sudah diberi pahatan lambang bola dunia. Setiap daerah yang
disinggahi kemudian dipasang patok batu padrao sebagai tanda bahwa daerah
yang ditemukan itu milik Portugis. Bahkan di Goa, India itu Vasco da Gama
berhasil mendirikan kantor dagang yang dilengkapi dengan benteng. Atas
kesuksesan ekspedisi ini maka oleh Raja Portugis, Vasco da Gama diangkat
sebagai penguasa di Goa atas nama pemerintahan Portugis.
Setelah beberapa tahun tinggal di India, orang-orang Portugis menyadari
bahwa India ternyata bukan daerah penghasil rempah-rempah. Mereka
mendengar bahwa Malaka merupakan kota pusat perdagangan rempahrempah.
Oleh karena itu, dipersiapkan ekspedisi lanjutan di bawah pimpinan Alfonso de
Albuquerque. Dengan armada lengkap Alfonso de Albuquerque berangkat untuk
menguasai Malaka. Pada tahun 1511 armada Portugis berhasil menguasai
Malaka. Portugis mulai memasuki wilayah Kepulauan Nusantara yang
disebutnya juga sebagai tanah India (Hindia). Orang-orang Portugis pun segera
mengetahui tempat buruannya “mutiara dari timur” yakni rempah-rempah yang
ada di Kepulauan Nusantara, khususnya di Kepulauan Maluku,
Sumber:http://sejarahabadi.blogspot.com/2012/12/penjelajahan-
samudra-dan-kedatangan.html 16
Gambar 8. Ilustrasi kedatangan bangsa Portugis di wilayah Indonesia