Page 15 - E-MODUL-SEL_ZULFA NABILA_1900008052
P. 15
7
1. Sel Prokariotik
Semua sel prokariotik mempunyai membran plasma, nukleoid berupa DNA
dan RNA, serta sitoplasma yang mengandung ribosom. Sel prokariotik tidak
memiliki membran inti sehingga bahan inti yang berada dalam sel mengadakan
kontak langsung dengan protoplasma. Sel prokariotik juga tidak memiliki sistem
endomembran (membran dalam), seperti retikulum endoplasma dan kompleks
Golgi. Sel ini mempunyai materi genetik berupa DNA yang tidak terbungkus oleh
membran, tetapi hanya merupakan massa yang kekentalannya lebih tinggi
dibandingkan dengan kekentalan sitoplasma di sekitarnya sehingga disebut
sebagai nukleoid. Selain itu, Sel prokariotik tidak mempunyai organella sehingga
struktur sel ini masih sangat sederhana. Aktivitas sel berlangsung di dalam
membran sel dan di dalam sitoplasma. Sebagai contoh sel prokaryotik adalah
bakteri, sianobakteri yang umumnya merupakan organisme uniseluler.
Gambar 3 : Struktur sel prokariotik Bacillus coagulans
Sumber : Wilbur, E.B. et al. 2005. Campbell Biology
a) Dinding Sel
Dinding sel bakteri dan Archae tersusun atas peptidoglikan, lipid, dan protein.
Dinding sel berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk yang tetap. Pada
dinding sel terdapat pori-pori sebagai jalan keluar masuknya molekul-molekul.
SEL UNTUK SMA/MA KELAS XI ZULFA NABILA