Page 37 - Pendidikan Pancasila SMP Kelas VII
P. 37
Alur berpikir mengenai bagaimana sebuah peristiwa sejarah dapat
menjadi wahana pembentukan dan pengembangan generasi penerus bangsa
yang arif dan bermartabat dapat kalian cermati dalam bagan berikut.
Peristiwa • Dipelajari Menemukan Dijadikan sebagai
Sejarah • Diteliti Makna bagi Kehidupan Keteladanan
Bagi Generasi Penerus
Menjadi Sikap Positif dalam Kehidupan
• Perbuatan Sehari-hari
• Sifat
• Tingkah Laku
Pembentukan dan Pengembangan
Generasi Penerus Bangsa yang Arif dan
Sumber: Dokumen penerbit Bermartabat
Gambar 1.16 Bagan pembentukan dan pengembangan peristiwa sejarah
menjadi nilai keteladanan bagi generasi penerus bangsa
Pesan-pesan sejarah dalam peristiwa perumusan dan penetapan Pan-
casila sebagai dasar negara dapat kalian ambil dari semangat yang terkan-
dung di dalam peristiwa tersebut serta komitmen kebangsaan dari para
tokoh yang terlibat dalam peristiwa tersebut. Semangat dan komitmen
kebangsaaan, dapat kalian jadikan teladan untuk wahana pembentukan
dan pengembangan generasi penerus bangsa yang arif dan bermartabat.
Teladan adalah sesuatu yang berhubungan dengan perbuatan, sifat,
atau tingkah laku yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh. Teladan
tersebut diwujudkan dalam berbagai sikap positif kalian dalam kehidupan
sehari-hari, dalam kaitannya dengan kehidupan spiritual (dalam hubungan-
nya dengan Tuhan Yang Maha Esa), dalam kehidupan bernegara (dalam
hubungannya dengan kenegaraan dan tata pemerintahan), dalam kehidup-
an bermasyarakat (dalam hubungan sosial dengan sesama manusia), serta
dalam menjalin hubungan harmonis dengan alam sekitar dan lingkungan.
Berikut keteladanan yang terdapat dalam peristiwa perumusan dan
penetapan Pancasila sebagai dasar negara.
1. Religius
Nuansa religius kental terasa dalam proses perumusan dan pengesahan
Pancasila. Hal tersebut dapat dilihat dari apa yang disampaikan para tokoh
BPUPK mengenai usulan tentang dasar negara serta hasil rumusan menge-
nai dasar negara Indonesia (Piagam Jakarta dan rumusan Pancasila). Nilai
religius yang dapat kalian ambil dari proses perumusan dan pengesahan
Pancasila adalah sebagai berikut.
a. Beberapa tokoh BPUPK mengemukakan tentang arti penting nilai ketu-
hanan sebagai fundamen kenegaraan. Tokoh yang mengemukakan antara
lain Mohammad Yamin, Wiranatakusuma, Surio, Susanto Tirtoprodjo, Sumber: https://bit.ly/3Ft9Kgp
Dasaad, Agus Salim, Abdulrachim Pratalykrama, Abdul Kadir, K.H. Gambar 1.17 Susanto Tirtoprodjo me-
Sanusi, Ki Bagus Hadikusumo, Supomo, dan Mohammad Hatta. rupakan salah satu tokoh yang menge-
mukakan arti penting nilai ketuhanan
Bab I Sejarah Kelahiran Pancasila sebagai Dasar Negara 23