Page 48 - Teknik Komputer dan Jaringan SMK Kelas XI
P. 48

c.   Cloud
               Arsitektur jaringan cloud adalah arsitektur yang menggunakan layanan cloud untuk
               menyediakan sumber daya jaringan seperti penyimpanan data dan aplikasi. Pada
               arsitektur ini, perangkat dan aplikasi tidak diakses secara langsung, melainkan
               melalui koneksi internet ke server yang terletak di pusat data cloud.
                   Pada arsitektur cloud, layanan jaringan disediakan oleh penyedia layanan
               cloud, yang menyediakan infrastruktur jaringan dan sumber daya seperti server,
               penyimpanan data, dan aplikasi, yang dapat diakses oleh pengguna melalui koneksi
               internet. Pengguna dapat mengakses sumber daya jaringan ini dengan membayar
               biaya layanan berlangganan atau konsumsi yang sesuai dengan penggunaan.
                   Keuntungan utama  dari arsitektur  cloud adalah fleksibilitas dan skalabilitas.
               Oleh karena itu, semua sumber daya jaringan dikelola oleh penyedia layanan
               cloud, pengguna dapat dengan mudah menambah atau mengurangi sumber daya
               jaringan yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan bisnis atau organisasi. Selain
               itu, arsitektur cloud juga memungkinkan pengguna untuk menghemat biaya
               infrastruktur jaringan, karena pengguna hanya membayar berdasarkan penggunaan
               sumber  daya jaringan  yang sesuai dengan kebutuhan.  Namun, kelemahan  dari
               arsitektur cloud adalah keamanan jaringan yang rendah. Oleh karena itu, semua
               sumber daya jaringan disimpan di server yang terletak di pusat data cloud, pengguna
               rentan terhadap serangan cyber dan kehilangan data yang disimpan di cloud. Selain
               itu, pengguna juga dapat mengalami ketergantungan terhadap penyedia layanan
               cloud, yang dapat memengaruhi ketersediaan layanan dan keandalan jaringan.
                   Arsitektur cloud memiliki keuntungan fleksibilitas dan skalabilitas, namun
               juga  memiliki  kelemahan  keamanan  jaringan  yang  rendah  dan  ketergantungan
               pada penyedia layanan cloud.

               d.   VPN
               Arsitektur jaringan VPN (Virtual Private Network) digunakan untuk menghubungkan
               jaringan yang terpisah secara geografis melalui koneksi internet. Pada arsitektur
               ini, terdapat sebuah jaringan virtual yang dibangun di atas jaringan internet untuk
               menghubungkan beberapa jaringan yang berbeda menjadi satu jaringan yang
               aman dan terenkripsi.
                   Pada arsitektur jaringan VPN, pengguna dapat mengakses jaringan yang
               terhubung  dengan  VPN  melalui  koneksi  internet,  sehingga  tidak  perlu  berada
               di lokasi fisik jaringan tersebut. Koneksi VPN dibangun melalui enkripsi data,
               sehingga  pengguna  dapat  mengakses  jaringan  secara  aman  dan  terlindungi  dari
               serangan cyber. Terdapat beberapa jenis VPN, seperti VPN jarak jauh (remote
               access VPN) dan VPN situs ke situs (site-to-site VPN). VPN jarak jauh digunakan
               oleh pengguna individu atau perangkat untuk mengakses jaringan dari lokasi yang





               34      Teknik Komputer dan Jaringan SMK/MAK Kelas XI
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53