Page 48 - Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) Edisi Kedua

24 Pengantar Pemahaman Konsepsi Dasar Sekitar …

cualian juga dikenal dalam peraturan perundang­undangan paten di
Indonesia sejak pertama kali diatur dalam Undang­Undang Paten
1989 hingga Undang­Undang Paten 2016. Dalam Pasal 9 Undang­
Undang Paten 2016, pengecualiannya meliputi,

a. proses atau produk yang pengumuman, penggunaan atau
pelak sanaannya bertentangan dengan peraturan perundang-
undangan, agama, ketertiban umum atau kesusilaan;
b. metode pemeriksaan, perawatan, pengobatan dan/atau pem be-
dahan yang diterapkan terhadap manusia dan/atau hewan;

c. teori dan metode di bidang ilmu pengetahuan dan matematika;
d. makhluk hidup, kecuali jasad renik; atau
e. proses biologis yang esensial untuk memproduksi tanaman atau
hewan, kecuali proses nonbiologis atau proses mikrobio logis. 36

Khusus mengenai pengaturan dalam huruf e di atas, penjelasan
Pasal 9 tersebut menyatakan sebagai berikut.

Yang dimaksud dengan ‘proses biologis yang esensial untuk
memproduksi tanaman atau hewan’ adalah proses penyilangan
yang bersifat konvensional atau alami, misalnya melalui teknik
stek, cangkok, atau penyerbukan yang bersifat alami.
Yang dimaksud dengan ‘proses nonbiologis atau mikrobiologis un-
tuk memproduksi tanaman atau hewan’ adalah proses mempro-

duksi tanaman atau hewan yang biasanya bersifat transgenik/
rekayasa genetika yang dilakukan dengan menyer takan proses

kimiawi, fisika, penggunaan jasad renik, atau bentuk rekayasa
genetika lainnya.

Dalam soal paten ini, di beberapa negara termasuk juga
indonesia, dikenal paten sederhana. Dalam kosakata asing, paten
sederhana ini disebut utility model, ada pula yang menyebut petty

36 —————, Undang­undang Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Paten, Lembaran Neg­
ara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 176, Tambahan Lembaran Negara Nonor
5922