Page 26 - Fikih MTs Kelas IX
P. 26

2)  Menyebut Nama Allah Swt. Saat Menyembelih
                       Menurut mayoritas ulama, apabila dalam proses penyembelihan tidak dengan
                       menyebut asma Allah Swt., padahal seseorang tersebut mampu, maka hasil daging
                       dari proses penyembelihan tersebut dilarang untuk dimakan. Akan tetapi, bagi seorang
                       penyembelih yang sudah memenuhi syarat tetapi saat proses penyembelihan ia lupa
                       menyebut asma Allah Swt., maka daging yang disembelihnya boleh untuk dimakan.

                   3)  Balig dan Berakal Sehat
                       Proses penyembelihan memerlukan niat, maksud, dan tujuan yang baik. Orang yang
                       menyembelih merupakan faktor penting dalam penyembelihan hewan yang sesuai
                       ajaran Islam. Orang yang menyembelih hewan harus memiliki kesadaran penuh dan
                       menyembelih hewan atas nama Allah Swt.
                   b.  Hewan yang Disembelih
                   Hewan yang disembelih harus sesuai syariat Islam, yaitu halal untuk dikonsumsi. Berikut
                   ini, syarat dalam penyembelihan hewan.
                   1)  Binatang dalam keadaan hidup dan sehat. Apabila binatang tersebut mati bukan karena
                       proses penyembelihan maka menjadi bangkai.
                   2)  Merupakan binatang yang halal.
                   3)  Binatang yang jatuh, dipukul atau dicekik dan tidak sampai mati maka harus segera
                       disembelih dan dagingnya halal untuk dimakan.
                   4)  Binatang ghair maqdur ‘alaih (binatang yang tidak dapat disembelih lehernya karena
                       liar) halal dagingnya untuk dimakan.
                   5)  Binatang yang hampir mati karena sakit harus disegerakan untuk disembelih agar daging
                       hewan tersebut halal untuk dimakan.

                   c.  Alat Penyembelih
                   Terdapat syarat yang harus diperhatikan mengenai alat yang akan digunakan untuk proses
                   penyembelihan, antara lain sebagai berikut.
                   1)  Alat yang digunakan harus tajam.
                   2)  Alat yang digunakan untuk menyembelih biasanya berupa logam, besi, atau kayu yang
                       tajam dan tidak diperbolehkan menggunakan alat yang terbuat dari tulang, gigi, atau
                       kuku.

                   3.  Tata Cara Penyembelihan Hewan dalam Islam

                   Terdapat dua cara menyembelih hewan untuk dikonsumsi, yaitu secara tradisional dan
                   secara mekanik. Kedua cara tersebut boleh digunakan selama memperhatikan syarat
                   penyembelihan hewan. Agar lebih jelas, simaklah materi berikut dengan saksama.

                   a.  Menyembelih Hewan secara Tradisional
                   Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses penyembelihan hewan secara tradisional
                   adalah sebagai berikut.





                      6 6    Fikih MTs Kelas IX
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31