Page 14 - MUHAYYI_SMA ISLAM NURUL AMANAH
P. 14

5.  Pengaruh  pembangunan  dan  pertumbuhan  ekonomi  terhadap  struktur
                      perekonomian dan gaya hidup masyarakat

                      Pembangunan  ekonomi  merupakan  upaya  untuk  meningkatkan  taraf  hidup  masyarakat.

                  Melalui  pertumbuhan  ekonomi  diharapkan  tercipta  kehidupan  masyarakat  yang  lebih
                  berkualitas.  Namun,  pertumbuhan  ekonomi  bukan  tidak  memiliki  eksternalitas  negatif.

                  Eksploitasi  sumberdaya  alam  akan  memperngaruhi  keseimbangan  lingkungan.  Emisi  yang

                  dihasilkan  dari  kegiatan  ekonomi  dapat  mencemari  lingkungan.  Sejumlah  penelitian  telah
                  menganalisis hubungan antara pertumbuhan ekonomi dan kualitas lingkungan dan berbagai

                  hasil telah diperoleh, termasuk dalam beberapa kasus bukti dari hubungan terbalik-U  yang
                  dikenal dengan konsep Environmental Kuznets Curve (EKC) yang diciptakan oleh Kuznets.

                  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak pertumbuhan dan keterbukaan
                  ekonomi  terhadap  degradasi  lingkungan  yang  ditinjau  melalui  gas  rumah  kaca.  Dalam

                  menganalisis dampak tersebut menggunakan pendekatan model Environmental Kuznet Kurve

                  (EKC) yang diciptakan oleh Kuznet.
                      Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Word

                  Development  Indicator  (WDI)  dan  Emission  Database  for  Global  Atmospheric  Reasearch

                  (EDGAR).  Data  sekunder  yang  diperoleh  berupa  data  GDP  per  kapita,  perdagangan,  dan
                  emisi  gas  rumah  kaca  (CO2,  CH4,  dan  N2O)  yang  meliputi  data  kuantitatif  pada  rentang

                  waktu antara tahun 1981-2008 dari 20 negara yaitu Amerika, Inggris, Italia, Perancis, Jepang,
                  Malaysia, Afrika Selatan, Argentina, Cina, Brazil, India, Indonesia, Nigeria, Pilipina, Tonga,

                  Uganda, Comoros, Liberia, Malawi dan Zimbabwe.
                      Metode  analisis  yang  digunakan  adalah  panel  data  dengan  pendekatan  Fixed  Effect

                  dengan  pembobotan  Cross  section  SUR.  Hasil  analisis  menunjukan  adanya  hubungan

                  signifikan  membentuk  EKC  model  untuk  Emisi  CH4,  namun  untuk  kasus  emisi  CO2  dan
                  N2O,  pertumbuhan  dan  keterbukaan  ekonomi  pada  jangka  panjang  mengarah  pada

                  peningkatan  emisi  yang  dihasilkan  berbentuk  kurva-U.  Berdasarkan  hasil  penelitian  yang

                  didapat, untuk mengurangi laju emisi gas rumah kaca perlu adanya evaluasi terhadap program
                  Carbon Trade dan kebijakan perdagangan yang telah disepakati antar negara. Penerapan pajak

                  emisi yang lebih agresif dirasa perlu untuk mengawal pertumbuhan ekonomi demi menjaga
                  kualitas  lingkungan  tidak  lupa  dengan  pemberlakuan  sanksi  yang  tegas  untuk  setiap

                  pelanggaran.
   9   10   11   12   13   14   15   16   17