Page 99 - BUKU ANTOLOGI CERPEN 18 CERITA MENGGUGAH HATI-ok
P. 99

89





                      “Gak mungkin Om gak tau. Cerita la Om, jangan buat Indah
               tambah  sedih.  Indah  gak  tahan  Om  lihat  mama  dan  papa

               bertengkar terus. Rumah tak nyaman lagi seperti dulu.”
                      Melihat  Indah  seperti  itu,  Om  Anton  tidak  tega,  perlahan

               dirinya menyusun kata agar Indah tak sakit hati.
                      “Mm…jadi  begini  Ndah,  memang  beberapa  bulan  ini

               papamu  terlihat  dekat  dengan  seorang  karyawati  baru.  Om  lihat
               keduanya sangat akrab, lebih dari hanya teman kantor. Tapi Om
               tidak berani menyimpulkan kalau papa Indah selingkuh.”

                      Oh,  begitu  ya  Om.  Ya  sudah  deh  Om,  kalau  seperti  itu.

               Terima kasih ya, Om,” ujar Indah.
                      Keduanya  pulang  dengan  perasaan  sedikit  lega  namun
               masih  tetap  penasaran.  Keduanya  pun  mencari  ide  bagaimana

               caranya agar papa dan mama Indah tidak pisah dan tidak dekat
               lagi dengan perempuan itu.

                      “Ca, aku ada ide ni!” Indah membuka percakapan.
                      “Ide apa Ndah?”

                      “Jadi  gini  Ndah,  aku  pura-pura  jadi  anak  nakal.  Aku  juga
               jarang  masuk  sekolah.  Nah,  pasti  kalau  absenku  lebih  dari  lima

               hari, guru akan mengeluarkan surat panggilan orang tuakan? Jadi,
               aku berharap papa dan mamaku akan peduli. Lalu akan kubilang

               apa yang ada dihatiku Ca,” jelas Indah.
                      “Oh…begitu juga bagus, Ndah. Semoga berhasil ya, Ndah.

               Aku  selalu  mendukungmu.  Semangat  ya  Indah,  jangan  sedih-
               sedih terus!”

                      Indah  mulai  menjalankan  rencananya.  Dia  mulai  berubah
               berpura-pura  menjadi  anak  nakal,  Sering  berbuat  onar,  pulang

               larut malam, dan tidak masuk sekolah berminggu-minggu. Benar

               Antologi Cerpen Inspiratif “18 Cerita Menggugah”                                                89
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104