Page 170 - D:\Project buku\
P. 170
yang diungkapkan oleh Jones et al. (2020), pengumpulan data
ini memunculkan kekhawatiran tentang privasi pemustaka.
Dalam konteks ini, perpustakaan harus memastikan bahwa data
yang dikumpulkan tidak melanggar privasi dan harus diterapkan
dengan prinsip-prinsip pengelolaan data yang bertanggung
jawab. Perpustakaan juga harus berhati- hati dalam memproses
data yang sensitif, seperti informasi pribadi pemustaka, untuk
mencegah terjadinya penyalahgunaan atau kebocoran data.
Avuglah et al. (2020) menekankan pentingnya penerapan
prinsip perlindungan data dalam layanan perpustakaan, di mana
baik pustakawan maupun pemustaka harus dididik mengenai
pentingnya menjaga privasi. Dalam upaya ini, perpustakaan
perlu menerapkan kebijakan privasi yang jelas, transparan, dan
mudah dipahami oleh pemustaka. Pemustaka harus mengetahui
bagaimana data mereka dikumpulkan, untuk tujuan apa, dan
bagaimana data tersebut akan dilindungi dari potensi ancaman.
2. Pentingnya Transparansi dalam Penggunaan Data
Transparansi adalah elemen kunci dalam penggunaan data
yang etis di perpustakaan cerdas. Sebagai penyedia layanan
publik, perpustakaan harus memastikan bahwa pemustaka
mengetahui bagaimana data mereka dikumpulkan, disimpan,
dan digunakan. Seperti yang dijelaskan oleh Kritikos dan Zimmer
(2017), adopsi layanan berbasis cloud oleh perpustakaan dapat
mengganggu norma etis tradisional dalam bidang perpustakaan,
khususnya dalam hal privasi pemustaka. Penggunaan layanan
cloud sering kali melibatkan pihak ketiga, yang meningkatkan
risiko terjadinya pelanggaran privasi atau penyalahgunaan data.
Oleh karena itu, perpustakaan harus mengembangkan kebijakan
yang jelas dan transparan mengenai penggunaan layanan
cloud dan melibatkan pemustaka dalam proses pengambilan
keputusan terkait pengelolaan data mereka. Perpustakaan juga
perlu memberitahukan kepada pemustaka tentang potensi risiko
yang mungkin muncul terkait penggunaan teknologi baru dalam
perpustakaan cerdas. Pemustaka harus diberi kesempatan
untuk memberikan persetujuan mereka terkait pengumpulan
dan pemrosesan data pribadi, serta hak untuk mengetahui
bagaimana data tersebut akan digunakan. Dalam konteks
ini, perpustakaan dapat membangun kepercayaan dengan
161