Page 169 - D:\Project buku\
P. 169

Tentu saja peran ini juga menuntut adanya pengembangan
                   keterampilan  dan kompetensi  baru di kalangan  pustakawan.
                   Ahmad et al. (2019) menjelaskan  tentang pentingnya
                   pengembangan profesional yang berkelanjutan bagi pustakawan
                   untuk memastikan bahwa mereka memiliki kemampuan
                   yang diperlukan  dalam menerapkan  analitik  big data  dalam
                   operasional  perpustakaan.  Pustakawan  dapat  memainkan
                   peran aktif dalam mendukung penelitian  yang berbasis data
                   besar dengan keterampilan yang tepat, serta dalam membantu
                   pemustaka memanfaatkan data secara efektif untuk mencapai
                   tujuan akademik mereka.
                 5.  Etika dalam Penggunaan Data untuk membangun layanan
                      Etika dalam penggunaan  data di perpustakaan cerdas
                   melibatkan isu-isu terkait  privasi pemustaka, keamanan data,
                   transparansi dalam pengelolaan data, serta implikasi keputusan
                   berbasis data terhadap komunitas pemustaka. Dalam  konteks
                   ini, perpustakaan harus menyeimbangkan  antara manfaat
                   teknologi dan kewajiban untuk melindungi hak-hak pemustaka
                   serta menjaga kepercayaan publik (Jones et al., 2020).
                 E. Etika dalam Penggunaan Data untuk Membangun Layanan

                   Etika dalam penggunaan data di perpustakaan cerdas melibatkan
                 isu-isu terkait  privasi pemustaka, keamanan data,  transparansi
                 dalam pengelolaan data, serta implikasi keputusan berbasis data
                 terhadap komunitas pemustaka. Dalam konteks ini, perpustakaan
                 harus menyeimbangkan  antara manfaat teknologi dan kewajiban
                 untuk melindungi hak-hak pemustaka serta menjaga  kepercayaan
                 publik  (Jones et al., 2020).

                 1.  Tantangan Etis  dalam Pengumpulan  dan Pengolahan  Data
                      Salah satu tantangan  etis terbesar dalam  penggunaan
                   data pada perpustakaan  cerdas adalah  terkait  pengumpulan
                   dan pengolahan  data  pemustaka. Banyak  perpustakaan
                   kini menggunakan  analitik data untuk memahami perilaku
                   dan preferensi pemustaka, seperti pola pencarian  informasi,
                   frekuensi peminjaman, hingga jenis konten yang sering diakses
                   (Hamad et al., 2020). Data ini sangat penting untuk meningkatkan
                   relevansi layanan dan pengembangan koleksi. Namun, seperti


                 160
   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174