Page 69 - Modul Pelatihan Pengurus Koperasi
P. 69
Tabel 2.36 Penetapan rasio, nilai, kategori dan skor Rentabilitas Aset
Rasio (%) Nilai Kategori Skor
X ≥ 7 1 Sehat 4
5 ≤ X < 7 2 Cukup Sehat 3
3 ≤ X < 5 3 Kurang Sehat 2
< 3 4 Tidak Sehat 1
Sumber: Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15 Tahun
2021
b) Rentabilitas Ekuitas (Return On Equity)
ROE merupakan perhitungan rasio yang menunjukkan kemampuan
perusahaan dalam menghasilkan laba bersih dengan menggunakan
modal sendiri dan menghasilkan laba bersih yang tersedia bagi pemilik
atau investor (Samalam et al., 2018) dalam (Choirawan & Fasa, 2022).
Pada (Sibarani & Bukhari, 2020) menjelaskan Return On Equity (ROE)
adalah salah satu acara yang dapat digunakan untuk menghitung
efisiensi perusahaan yang dilakukan dengan cara membandingkan laba
bersih setelah pajak dengan jumlah modal sendiri yang menghasilkan
laba tersebut. Rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa besar
jumlah laba bersih yang akan dihasilkan dari setiap rupiah dana yang
tertanam dalam total ekuitas (Hardiyanti & Suparno, 2022).
Menurut Pedoman Kertas Kerja Pemeriksaan Kesehatan Koperasi
rasio rentabilitas modal sendiri adalah perbandingan antara sisa hasil
usaha setelah pajak yang diperoleh dengan jumlah modal sendiri yang
dimiliki dikali 100 %. Untuk menghitung ROE menggunakan formula
sebagai berikut :
ℎ ( )
100%
Untuk rasio rentabilitas aset kurang dari 5% memperoleh nilai 4
dengan skor 1, untuk setiap penetapan nilai dan skor rasio ROE
mengacu kepada tabel di bawah ini:
64