Page 94 - Modul Pelatihan Pengurus Koperasi
P. 94
10 Penyisihan Piutang, 0
pinjaman dan/pembiayaan
tak tertagih (penyisihan
piutang ragu-ragu)
11 Beban Dibayar Dimuka 0
12 Pendapatan Akan Diterima 50
13 Aset lancar lainnya 0
14 Penyertaan Pada Koperasi 100
Sekunder / Lainnya
15 Investasi Saham / Obligasi 100
Jangka Panjang
16 Investasi Jangka Panjang 100
Lain
17 Aset Tetap 100
JUMLAH
Sumber: Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15
Tahun 2021
Untuk setiap penetapan nilai dan angka skor rasio kecukupan
modal mengacu pada tabel di bawah ini,
Tabel 2.68 Penetapan rasio, nilai, kategori dan skor Rasio
Kecukupan Modal
Rasio (%) Nilai Kategori Kredit
≥ 8 1 Sehat 4
6 ≤ x < 8 2 Cukup Sehat 3
4 ≤ x < 6 3 Kurang Sehat 2
< 4 4 Tidak Sehat 1
Sumber: Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15
Tahun 2021
2) Kecukupan Pengelolaan Permodalan
Pengelolaan modal kerja koperasi merupakan pemakaian modal kerja yang
digunakan untuk menjalankan aktivitas operasional koperasi (Susanti, 2020).
Selain itu, menurut Amin (1995) dalam (Mukhsin et al., 2020) menyatakan
bahwa pengelolaan modal adalah semua upaya dan tindakan mengatur serta
memanfaatkan atau menggunakan sumber daya dalam hal ini uang secara
optimal, selektif dan efektif untuk menciptakan kondisi perputaran modal
dapat berlangsung dengan baik.
Penilaian kecukupan pengelolaan permodalan didasarkan pada 3 (Tiga)
sub- indikator, yaitu:
a. Modal Pinjaman anggota terhadap Total Aset
89