Page 51 - 152_Mediakom_MAR

KILAS INTERNASIONAL

aktif dan menyebabkan penyakit Situasi TBC Indonesia
TBC. “Sekitar seperempat penduduk
dunia pernah terinfeksi kuman TBC
dalam hidupnya dan mereka punya Jumlah kasus TBC terbanyak pada kelompok usia produktif, terutama
risiko 5-10 persen untuk jadi jatuh pada usia 25-34 tahun. Untuk Indonesia jumlah kasus TBC terbanyak
sakit TBC aktif. Untuk itu perlu diberi pada kelompok usia produktif, yakni usia 45-54 tahun.
terapi pencegahan tuberkulosis (TPT),”
ujarnya. Kasus TBC Sensitif Obat
Kementerian Kesehatan menyoroti
tingginya angka penderita TBC dari Berdasarkan Jenis Pekerjaan
kelompok usia produktif atau mereka Wiraswasta 751 orang
yang berstatus sebagai pekerja. Buruh 635 orang
Kementerian Kesehatan menyebutkan, Pegawai BUMN/BUMD 564 orang
berdasarkan data Global TB Report
2022, jumlah kasus TBC terbanyak
di Indonesia pada kelompok usia Keberhasilan Pengobatan
produktif, yakni usia 45-54 tahun. TBC Sensitif Obat
“Edukasi itu sangat berpengaruh
terhadap keberhasilan pengobatan Tenaga profesonal medis 79%
TBC karena pengobatannya lama. Tenaga profesonal non medis 78%
Kalau TB sensitif obat itu enam bulan PNS 73%
minimal, kalau TB resisten obat itu
minimal 1 tahun,” kata Direktur Keberhasilan Pengobatan
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Menular Kementerian Kesehatan, dr. TBC Resisten Obat
Imran Pambudi, M.P.H.M., dalam rilis Tenaga profesonal medis 75%
Kementerian Kesehatan. Tenaga profesonal non medis 67%
Ketua Perhimpunan Dokter Guru atau dosen 73%
Paru Indonesia, Dr. dr. Agus Dwi
Susanto, Sp.P.(K.), F.A.P.S.R., F.I.S.R.,
Sumber: Global TB Report 2022
menyatakan beberapa kondisi yang
dapat meningkatkan risiko seseorang
terinfeksi TBC antara lain penyakit
yang memperburuk imunitas tubuh daya tahan tubuh di paru-paru menurun, orang lain, produktivitas dan kualitas
seperti HIV/ AIDS, diabetes, gangguan contohnya seperti silika dan bahan- hidupnya menjadi lebih bagus, terutama
gizi, gagal ginjal, alkohol, dan perokok. bahan beracun lainnya yang terhirup itu bagi pekerja.”
Lingkungan tempat bekerja juga bisa dapat merusak sistem pertahanan paru. Tjandara Yoga mendorong
menjadi faktor pendukung penularan Akibatnya, kalau kena TBC paru-paru pemerintah meningkatkan upaya
TBC. Kondisi yang dinilai rentan antara lebih rentan terinfeksi,” kata Agus. semaksimal mungkin untuk mencapai
lain adalah ventilasi di tempat kerja Mereka yang terinfeksi TBC, kata target eliminasi TBC sebagaimana
kurang baik, pencegahan infeksi di Agus, memiliki gejala antara lain batuk tertuang dalam Peraturan Presiden No
tempat kerja yang tidak berjalan, dan berdahak, batuk berdarah, sesak napas, 67 Tahun 2021. Dia menyebut Indonesia
alat pelindung diri (APD) yang tidak lemas, nafsu makan menurun, berat bisa menjalankan lima pedoman yang
digunakan secara optimal, hingga badan menurun, berkeringat malam telah dikeluarkan WHO untuk mencapai
kebiasaan merokok. hari, dan demam meriang. Orang yang target tersebut, yakni terapi pencegahan
“Pekerja berisiko karena faktor risiko mengalami gejala tersebut disarankan tuberkulosis, skrining sistematis, tes
bekerja bisa karena usia masa kerja untuk segera memeriksakan diri ke cepat deteksi TBC, pengobatan TBC
dan pajanan bahan di tempat kerja. fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. resisten obat, dan membahas
Beberapa pajanan bahan di tempat “Kalau sudah ada yang terkena TBC wajib bagaimana menangani kasus TBC anak
kerja itu menyebabkan kondisi dan diobati supaya tidak menular kepada dan dewasa. M

MARET 2023 | MEDIAKOM || 51