Page 19 - Workshop Terbimbing

12

Tabel 3.3 Hasil/Dampak dari Workshop Terbimbing terhadap Prestasi/Karier Guru

Uraian Jumlah Guru Keterangan
 Juara 1 Lomba Guru  Rasita, S.Pd.  Tahun: 2012
Berprestasi Tk. Kabupaten
 Juara 2 Lomba Guru  Dra. Dewi Asiah (2 x)  Tahun: 2013 dan 2016
Berprestasi Tk. Kabupaten  Rapiudin, S.Pd. (2 x)  Tahun: 2017 dan 2018
 Mukhlis, S.Pd.I (1 x)  Tahun: 2015

 Juara 1 Lomba Kepala  Edi Supriyanto, S.Pd., M.Pd.  Tahun: 2014 dan 2018
Sekolah Berprestasi Tk
Provinsi

 Kenaikkan Pangkat  Sunaryati, S.Pd. Sedang dalam proses:
 Suhermin, S.Pd., M.MPd.  Irma Rahmawati, S.Pd.
 Mukhlis, S.Pd.I.  Hidayat Rachman
 Rapiudin, S.Pd.  Uhen Suhendi
 Yayat Maskopo, S.Pd.  Wawan Setiawan
 Bambang Irwandi, S.Pd.

Berdasarkan data di atas diketahui bahwa, setelah diadakan Workshop Terbimbing
Berkelanjutan Penulisan Publikasi Ilmiah Berupa PTK/PTS ada beberapa guru yang telah

berhasil atau menyelesaikan penulisan laporan hasil PTK/PTS dan telah berhasil

digunakan sebagai salah satu syarat pengajuan kenaikkan pangkat dan diikutkan dalam
berbagai lomba guru.

4. Dampak Workshop Terbimbing Berkelanjutan bagi Sekolah
Dampak workshop terbimbing berkelanjutan bagi sekolah, antara lain adalah:

a. Dengan memahami dan memperhatikan karakteristik peserta didik, guru dapat

mengembangkan potensi unik yang dimilikinya dengan memberikan tindakan yang
tepat. Melalui PTK yang dirancang, diharapkan guru dapat menemukan potensi unik
peserta didik yang berujung kepada peningkatan hasil belajar.

b. Setelah mengikuti workshop PTK, sebagian guru mulai termotivasi melakukan
penelitian tindakan dan menuliskannya ke dalam bentuk laporan hasil penelitian

tindakan kelas.
c. Mengingat materi yang disampaikan terdapat materi pendukung yaitu model-model

pembelajaran inovatif memberikan dampak terhadap pembelajaran yang dilakukan

guru lebih bervariasi dan materi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
memberikan tambahan pengetahuan guru tentang Jenis-jenis PKB (PD, PI, dan KI).