Page 41 - FLIPBOOK FINAL APRIL
P. 41

fungsi kognitif  telah  rusak dan  tidak  lagi  berfungsi  normal. Pada penyakit Alzheimer, penderita

              dapat  mengalami  kematian  setelah  beberapa  tahun  karena  kemampuan  motoriknya  sudah  tidak
              berfungsi.  Alzheimer  diduga  terjadi  karena  adanya  pembentukan  plak  pada  jaringan  otak.  Plak

              merupakan suatu kumpulan protein abnormal (beta-amyloid). Secara normal, beta-amyloid tidak dapat

              membentuk plak yang dapat  menyebabkan gangguan sistem kerja saraf pada otak. Namun, karena
              terjadi kesalahan pelipatan protein, plak dapat menstimulasi kematian sel saraf.







                                                                                 Setiap  tanggal  21  September
                                                                                 diperingati   sebagai   Hari

                                                                                 Alzheimer   Sedunia    untuk
                                                                                 meningkatkan  kepedulian  dan
                                                                                 melawan stigma tentang masalah

                                                                                 Alzheimer  seklaigus  demensia.
                                                                                 Peringatan   Hari   Alzheimer
                 Gambar 20. Perbedaan Saraf Normal dan Saraf yang Terserang      Sedunia     pertama     kali
                              Penyakit Alzheimer pada Otak
                                 (Sumber: Sodik, 2018)                           diselenggarakan pada tahun 1994
                                                                                 untuk  memperingati  10  tahun

               Perkembangan  penyakit  Alzheimer  terbagi  menjadi  3            berdirinya  Alzheimer  Disease
                                                                                 International   (ADI)     sebagai
               stadium.  Pertama,  stadium  1 atau  stadium  amnesia,  pada      organisasi  yang  berfokus  pada

               stadium ini terjadi diskalkuli dan apraksia yang disebabkan       penyakit Alzheimer.

               oleh  gangguan  pada  sistem  saraf  pusat.  Diskalkuli                   Sumber: www.alz.co.uk

               merupakan ketidakmampuan dalam  memahami   aritmatika

               tertentu,  sedangkan  apraksia  merupakan  ketidakmampuan  dalam  mengkoordinasikan  otot  yang

               digunakan saat bicara. Kedua, stadium 2 atau stadium confusion (kebingungan), pada stadium ini

               terjadi afasia yaitu gangguan dalam berkomunikasi, kebingungan waktu dan tempat, serta adanya

               perilaku abnormal. Ketiga, stadium 3 atau stadium demensia, pada stadium ini terjadi gangguan

               kognitif  berat,  inkontinensia  (hilangnya  kontrol  pada  kandung  kemih),  serta  kejang.  Diagnosis
               peyakit  Alzheimer  dapat  dilakukan  dengan  pemeriksaan  penunjang  pada  sistem  saraf  dan  CT
               scan/MRI. Penanganan penyakit Alzheimer dapat dilakukan melalui pengobatan untuk meredakan

               gejala (pengobatan simptomatik), terapi kejiwaan serta pemberian dukungan dari keluarga.
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46