Page 68 - eModul Bhs Indonesia
P. 68
Contoh: "Angin malam menyapu rindu di ujung
senja" adalah bentuk penggunaan diksi yang estetis
dan simbolis.
7. Membangun Hubungan dengan Audiens
Pilihan kata yang tepat membantu pembicara
atau penulis menjalin hubungan yang lebih baik
dengan audiens. Dengan memahami latar belakang
audiens, seseorang dapat memilih kata-kata yang
relevan dan sesuai dengan budaya, usia, atau
kebutuhan mereka.
Contoh: Dalam komunikasi dengan anak-anak,
penggunaan kata yang sederhana dan ceria lebih
efektif dibandingkan kata-kata yang bersifat teknis
atau formal.
C. Syarat Pemilihan Kata
Menurut Keraf, terdapat beberapa syarat yang perlu
dipenuhi oleh seorang penulis atau pengarang agar mampu
menghasilkan tulisan atau karangan yang baik. Berikut
adalah penjelasan rinci mengenai syarat tersebut:
1. Memahami Perbedaan Makna Denotatif dan
Konotatif
Makna denotatif adalah arti dasar atau literal
dari sebuah kata, yang mengacu langsung pada objek
atau gagasan tertentu tanpa tambahan nilai rasa.
Sebaliknya, makna konotatif mengandung arti
tambahan yang menyampaikan nuansa emosional atau
nilai rasa tertentu di samping makna dasarnya.
Contoh:
o Denotatif: Hari Minggu lalu, Saras jatuh
ketika sedang naik sepeda bersama teman-
temannya.
o Konotatif: Ia terjatuh dalam lubang
kehidupan yang gelap.
60