Page 3 - 2025.05.26 Radar jogja
P. 3
Jawa Pos
SELASA 7 MEI TAHUN 2013 Hadir dan Seratus Hari Kerja Wali SENIN 26 MEI 2025 | 3
Kota Hasto Wardoyo
eceran Rp 4.000
dan Wakil Wali Kota
Berdampak Wawan Harmawan
di Kota Jogja
ke Masyarakat
FOTO FOTO: JOGJAKOTA.CO.ID
PROGRAM QUICK WINS: Wakil Wali Kota Jogja Wawan Harmawan melakukan sambang
kampung setiap Jumat pagi untuk menyapa warga sekaligus melihat potensi apa saja yang
dimiliki setiap wilayah. Foto kanan, Wali Kota Jogja Hasto Wardoyo memotong kabel fiber
optik yang melayang untuk diganti dengan sistem ducting.
Kepemimpinan Hasto Wardoyo Rahmi Aryani mengatakan, program pihaknya sudah menata sepanjang 2,1 public, di antaranya melalui
dan Wawan Harmawan cek kesehatan gratis bisa diakses oleh kilometer kabel fiber optik. Penataan administrasi kependudukan.
sebagai kepala daerah di Kota seluruh siklus hidup masyarakat. tersebar di enam titik meliputi Jalan Peningkatan akses administrasi
Kahar Muzakir, Jenderal Sudirman,
Namun memang program tersebut
kependudukan yang merata juga
Jogja membawa semangat diprioritaskan bagi kalangan lansia Cik Di Tiro, C Simanjuntak, Kyai Mojo, diwujudkan dalam 100 hari kerja
perubahan. Keduanya pun karena memiliki risiko tinggi penyakit Jalan Pasar Kembang dan Jlagran Lor. Hasto-Wawan. Sehingga Dinas
mendorong 46 organisasi hipertensi dan diabetes. Penataaan kabel fiber optik lewat Kependudukan dan Pencatatan Sipil
perangkat daerah (OPD) Sementara untuk program satu sistem ducting merupakan wujud (Disdukcapil) Kota Jogja
untuk menciptakan program kampung satu bidan atau tenaga kolaboratif antara pemkot dengan menghadirkan mesin anjungan
percepatan yang diwujudkan kesehatan (nakes). Dinkes Kota Jogja penyelenggara provider jaringan. dukcapil mandiri (ADM) di Kelurahan
Sekaligus menjadi langkah
Rejowinangun, Kemantren Kotagede.
diketahui telah menempatkan 169
dengan quick wins. bidan atau nakes yang berasal dari membersihkan sampah visual berupa Hal lain yang disorot terkait
puskesmas dan rumah sakit. kabel semrawut. ”Pembersihan permasalahan sampah di Kota Jogja.
ADAPUN di 100 hari kerja Hasto- Diketahui, OPD itu juga memiliki sampah visual ini dilakukan untuk Dalam 100 hari kerja Hasto-Wawan,
Wawan Pemerintah Kota (Pemkot) program jaminan kesehatan dan mendukung Kota Jogja sebagai kota Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota
Jogja sudah mewujudkan sebanyak peningkatan pelayanan kesehatan budaya dan pariwisata,” ujar pejabat Jogja melalui program penjemputan
162 program quick wins. Program yang primer. ”Dalam program satu yang akrab disapa Kelik itu. sampah dengan transporter serta
ada dalam quick wins juga merupakan kampung satu bidan, para bidan atau Untuk bidang ketahanan pangan pengosongan depo.
inovasi baru dari tiap OPD. Serta wajib nakes wajib mengetahui tentang diwujudkan melalui Lumbung Pelaksana Tugas Kepala DLH Kota
meningkatkan pelayanan pemerintah situasi kesehatan di kampung yang Mataraman, penyelamatan pangan Jogja Agus Tri Haryono mengatakan,
kepada masyarakat. mereka ampu,” ujar Emma. lewat kolaborasi pemerintah- program penjemputan sampah lewat
Beberapa program quick wins Untuk tata kota sekaligus pengusaha yang dilaksanakan oleh transporter kini sudah berjalan di
Hasto-Wawan yang bergerak dalam menegaskan kota pariwisata Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) seluruh kelurahan. Selain itu, untuk
aspek pelayanan public, terkhusus berbudaya dengan menata kabel Kota Jogja. program pengosongan 14 depo besar
yang dampaknya bisa langsung semrawut lewat sistem ducting. Kepala DPP Kota Jogja Sukidi di Kota Jogja juga telah diselesaikan
dirasakan oleh masyarakat. Seperti Penataan dan peningkatan estetika menjelaskan, konsep dalam program sebelum Hari Raya Idul Fitri beberapa
program Satu Kampung Satu Bidan, wilayah juga dilakukan dalam 100 hari tersebut adalah food rescue atau waktu lalu.
Wujudkan Masyarakat Sehat Program kerja Hasto-Wawan. Salah satunya penyelamatan makanan siap Agus menyampaikan, melalui
cek kesehatan gratis dan satu melalui program penataan kabel fiber konsumsi berlebih. Serta food charity, pembersihan depo dan penjemputan
kampung satu tenaga kesehatan. optik lewat sistem ducting atau Sebuah upaya untuk memberikan sampah dengan transporter itu
Program quick wins yang diinisiasi ditanam dibawah tanah. Program itu donasi berupa bahan pangan kepada diharapkan pengelolaan sampah di
oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi pihak yang membutuhkan. ”Lumbung Kota Jogja bisa lebih optimal. Sehingga
Jogja. Program itu merupakan salah Informatika dan Persandian Mataraman merupakan model kemudian tidak ada lagi tumpukan
satu bentuk kehadiran pemkot dalam (Diskominfosan) Kota Jogja. mewujudkan ketahanan pangan sampah menggunung di depo yang
memberikan layanan kesehatan Kepala Diskominfosan Kota Jogja berbasis solidaritas sosial di Kota dampaknya mengganggu aktivitas
kepada masyarakat. Ignatius Trihastono menyampaikan, Jogja,” terang Sukidi. sehari-hari masyarakat.
Kepala Dinkes Kota Jogja Emma dalam 100 hari kerja Hasto-Wawan Sedang dalam bidang pelayanan Selain dua program itu, DLH Kota IWAN NURWANTO /RADAR JOGJA
Jogja juga memiliki program quick
wins berupa renovasi depo dan Komitmen kami
SELAMAT: pembongkaran tempat pembuangan adalah menginstruksi
Wali Kota Jogja sampah (TPS). Untuk depo yang
Hasto Wardoyo dan sudah direnovasi meliputi Depo seluruh perangkat daerah
Wakil Wali Kota agar melahirkan program
Wawan Harmawan Pringgokusuman, Depo Mandala
menyerahkan tropi Krida, Depo Purawisata, dan Depo quick wins, sebuah
kepada OPD di Lapangan Karang. Sementara langkah program percepatan yang
Pemkot Jogja dalam pembongkaran dilakukan pada tiga
Festival Quick Wins TPS. ”Kami ingin depo sampah tidak cepat, nyata, berkelanjutan,
100 Hari Kerja 100 lagi terkesan kumuh. Sehingga serta berdampak pada
Perubahan di Taman renovasi bertujuan agar depo menjadi
Budaya Embung masyarakat,”
Giwangan, pada lebih ramah lingkungan dan memiliki
Sabtu (24/5). fungsi edukatif bagi masyarakat,” HASTO WARDOYO
terang Agus. (*/inu/pra/fj)
JOGJAKOTA.CO.ID Wali Kota Jogja
Quick Wins Bukan Sekadar Kewajiban dari OPD
ADANYA 162 program quick wins yang sudah menyepakati quick wins. ada perubahan maka akan saya pemerintah memberi manfaat besar
menjadi atensi lebih dari Hasto Program tersebut juga bukan sekedar evaluasi,” ujar Hasto, Minggu (25/5). bagi masyarakat. Sehingga
Wardoyo dan Wawan Harmawan tindakan dari OPD yang penting ada Hasto pun berharap, agar ratusan kesejahteraan warga dan
sebagai kepala daerah. Baik wali kota atau diistilahkan seperti sesaji bagi program kerja yang sudah dibentuk pembangunan wilayah pun dapat
dan wakil wali kota juga meminta agar kepala daerah. Dia mendorong agar dan disepakati dalam quick wins dapat meningkat secara beriringan.
program yang sudah disepakati dalam program yang sudah dibentuk harus berjalan dengan baik. Serta dia Menurutnya, Hasto-Wawan sangat JOGJAKOTA.CO.ID
100 hari kerja benar-benar bisa benar-benar dijalankan dan terus memohon kepada semua pihak bisa konsen terhadap peningkatan di Kami berupaya
membawa perubahan dan dampak berlanjut pelaksanaannya. Meskipun mengawal berjalannya program quick bidang kesehatan dan masalah pendidikan, kesehatan
luas bagi masyarakat. sudah melewati 100 hari kerja kepala wins. Supaya kebijakan tersebut terus ekonomi. Sehingga kedua hal tersebut
Wali Kota Jogja Hasto Wardoyo daerah. memberi kebermanfaatan kepada pun menjadi prioritas dalam dan masalah ekonomi
mengatakan, program quick wins Hasto juga akan melakukan evaluasi masyarakat. ”Komitmen kami adalah kebijakan. Serta wajib dituangkan khususnya UMKM menjadi
merupakan salah satu wujud bagi program-program yang dirasa menginstruksi seluruh perangkat dalam program quick wins yang sudah prioritas. Bagaimana
komitmen dari pemerintah untuk belum memberikan dampak daerah agar melahirkan program dijalankan oleh instansi-instansi di
menciptakan inovasi sistem pelayanan signifikan terhadap masyarakat. Dia quick wins, sebuah program Pemkot Jogja. ”Kami berupaya pendidikan masyarakat bisa
pemerintah kepada masyarakat. pun memastikan akan terus percepatan yang cepat, nyata, pendidikan, kesehatan dan masalah teratasi, dan UKM di tiap
Sehingga, program yang disepakati memantau bagaimana progres dari berkelanjutan, serta berdampak pada ekonomi khususnya UMKM menjadi kelurahan serta kemantren
dan dibuat oleh OPD Pemkot Jogja program quick wins yang sudah masyarakat,” tegasnya. prioritas. Bagaimana pendidikan
pun harus benar-benar baru dan disepakati oleh OPD dengan kepala Wakil Wali Kota Jogja Wawan masyarakat bisa teratasi, dan UKM di bisa berkembang,”
membawa semangat perubahan. daerah. ”Saya akan mengikuti program Harmawan menyampaikan, dirinya tiap kelurahan serta kemantren bisa
Hasto menegaskan, tidak ada istilah ini (quick wins) sampai enam bulan ke bersama dengan Hasto Wardoyo akan berkembang,” terang Wawan. WAWAN HARMAWAN
kejar target bagi OPD di Kota Jogja depan, dan di Desember kalau tidak terus berupaya agar program (*/inu/fj) Wakil Wali Kota Jogja