Page 22 - EMODUL DASAR DASAR KONSTRUKSI DAN PERUMAHAN
P. 22
mengerjakan proyek konstruksi gedung tidak sama dengan pekerjaan konstruksi
jalan ataupun bendungan dan yang lainnya. Dalam mengerjakan konstruksi
bendungan, kontraktor harus bisa mencapai 3 target yang sudah ditetapkan, di
antaranya
- Selesainya proyek harus dengan kualitas yang setidaknya sama dengan
spesifikasi awal yang sudah ditentukan.
- Waktu penyelesaiannya lebih kecil ataupun setidaknya sama dengan
waktu yang sudah direncanakan, penyelesaiannya dengan biaya yang
setidaknya sama dengan biaya yang sudah direncanakan, penyelesaiannya
tidak memunculkaan dampak bagi lingkungan (sosial, fisik, dan
administrative).
- Penyerahan pertama, masa pemeliharaan dan penyerahan kedua.
D. D. Pengertian Rumah, Perumahan dan Pemukiman.
Menurut UU No. 4 Tahun 1992 mengenai perumahan dan permukiman
diterangkan bahwa: “Rumah adalah sebuah kebutuhan pokok manusia pada upaya
meningkatkan serta meratakan kesejahteraan rakyat. sehingga, rumah yang pantas
huni adalah landasan serta sebuah elemen pokok untuk menetapkan jenjang
kesejahteraan”
“Perumahan adalah himpunan rumah menjadi bagian dari pemukiman,
yaitu perkotaan ataupun pedesaan, yang dilengkapi dengan infratsruktur, fasilitas,
serta utilitas umum selaku hasil dalam rangka memenuhi rumah yang layak huni”.
“Permukiman ialah komponen dari lingkungan hunian yang meliputi diatas satu
satuan perumahan yang memiliki infratsruktur, fasilitas, utilitas umum dan
memiliki aktivitas penunjang sebagau fungsi lain diwilayah perkotaan maupun
wilayah perdesaan.
1. Peluang pembangunan perumahan dan permukiman
Pembangunan perumahan serta permukiman adalah sebuah bentuk
pekerjaan konstruksi berkelanjutan, guna memenuhi kebutuhan akan hunian bagi
penduduk yang semakin bertambah. Peluang yang ada di dalam pembangunan
perumahan diantaranya:
15