Page 66 - Modul Kessy Minanda Putri
P. 66

Penerapan Konsep Kimia Dalam Pengelolaan Lingkungan Dan

                                          Fenomena Pemanasan Global
          FFE





               3.  Pembuangan sampah
                 Sampah umumnya berasal dari limbah organik yang merupakan “antropogebic waste” akan

               mengalami degradasi dan terurai menjadi gas methan (CH4). Gas CH4 adalah gas rumah kaca

               yang  bisa  menyebabkan  timbulnya  efek  rumah  kaca  yang  berpotensi  menjadi  penyebab
               pemanasan global. Mekanisme peruraian sampah yang berasal dari limbah organik menjadi gas

               CH4 mirip dengan proses pembusukan sampah secara alamiah, yaitu peruraian secara anaerobik
               (tanpa udara).









                 Selain  menghasilkan  gas  CH4,  pembuangan  sampah  akhir  juga  menghasilkan  gugus  amin

               yang  minimbulkan  bau  busuk.  Bau  busuk  justru  akan  merusak  estetika  dan  kenyamanan
               lingkungan. Oleh karena itu, pembunagan sampah harus ditinjau kembali dengan menggantikan

               menggunakan  convertion  system  agar  tidak  ada  gas  CH4  dan  gugus  amin  yang  terlepas  ke
               atmosfer.  Sampah  (limbah  organik)  yang  berasal  dari  aktivitas  manusia  atau  “antropogenic

               waste” bisa diproses dengan “convertion system”.

                 Perbedaan  antara  proses  peruraian  secara  anaerobik  dan  secara  aerobik  adalah  sebagai
               berikut:

                   NO               Proses Aerobik                          Proses Anaerobik
                    1   C → CO2 (gas rumah kaca)                 C → CH4 (gas rumah kaca)
                    2   N → NH3 + HNO3                           N → gugus NH3 (amin)
                    3   S →  H2SO4                               S →  H2S
                    4   P →  H3PO4                               P →  PH3 + komponen fosfor


                 Dari kedua proses peruraian tersebut maka proses yang relatif “lebih baik” adalah peruraian

               mealui proses aerobik, dengan alasan sebagai berikut:

                  1.  Proses anerobik gas rumah kaca yang dihasilkan adalah CH4, yang mempunyai potensi

                      penyebab efek rumah kaca lebih kuat dari pada gas CO2, yaitu 21 kali gas CO2.
                  2.  Pada proses anerobik timbul gugus NH3 (gugus amin) yang berbau anyir dan gas H2S

                      yang berbau busuk


                 Atas dasar kedua alasan tersebut di atas peruraian sampah/limbah organik yang sudah terjadi
               melalui aerobik dijaga agar tidak berubah menjadi peruraian melalui proses anaerobik, dengan

               cara mengontrol asupan oksigen untuk terjadinya proses areobik.





                                                           52
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71