Page 10 - _BUKU SAKU MUHAMMAD ALFAJRI 2305110598 ..
P. 10
C. Pentingnya Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia (MSDM) sangat penting bagi perusahaan dalam
menghadapi persaingan bisnis yang kompetitif. Dengan MSDM, organisasi dapat mencapai
tujuannya dengan lebih efektif, baik di bidang jasa maupun manufaktur, melalui pemberdayaan
tenaga kerja dan peningkatan motivasi karyawan. MSDM berperan dalam menciptakan tenaga
kerja berkualitas, meningkatkan efisiensi, dan menghasilkan output yang optimal (Chabiba &
Hartini, 2023; Febrianty et al., 2020). Menurut Siagian (2007), pentingnya MSDM dapat dilihat
dari beberapa perspektif, yaitu:
1. Politik: Sumber daya manusia berkualitas merupakan aset penting yang mempengaruhi
kesuksesan organisasi hingga tingkat internasional.
2. Ekonomi: Sumber daya manusia adalah pusat aktivitas organisasi, yang mengarahkan
pada pencapaian tujuan secara keseluruhan.
3. Hukum: Pengelolaan hak dan kewajiban individu dalam organisasi dijamin oleh
peraturan, menyeimbangkan hak asasi dan peran manajerial.
4. Sosio-Kultural: MSDM berperan dalam memenuhi kebutuhan sosio-psikologis yang
terkait dengan norma dan nilai sosial.
5. Administratif: Pendekatan ini menekankan efisiensi, efektivitas, dan produktivitas
dalam pengelolaan sumber daya.
6. Teknologi: Kemajuan teknologi mendorong efisiensi dan inovasi, meskipun ada
tantangan dalam penggantian peran manusia dengan mesin.
D. Fungsi Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) memegang peranan yang sangat penting dalam
mendukung kelangsungan dan perkembangan setiap organisasi atau perusahaan. Dalam
menghadapi tantangan dunia bisnis yang semakin kompetitif, penerapan MSDM yang efektif
menjadi kunci untuk mewujudkan visi, misi, dan tujuan perusahaan. Fungsi utama dari MSDM
adalah untuk mengelola, mengembangkan, dan memotivasi karyawan agar dapat berkontribusi
maksimal terhadap pencapaian tujuan organisasi. Salah satu departemen yang memiliki tanggung
jawab besar dalam hal ini adalah Human Resource Management (HRD), yang tidak hanya
berfokus pada pengelolaan hubungan antara perusahaan dan karyawan, tetapi juga pada penerapan
nilai dan budaya perusahaan. HRD bertugas dalam mengelola berbagai aspek administrasi, mulai
dari rekrutmen, seleksi, mutasi, pelatihan, hingga pemberdayaan karyawan. Semua keputusan
yang diambil oleh divisi HRD harus mempertimbangkan keadilan dan kesejahteraan karyawan,
karena mereka merupakan aset utama dalam menjalankan operasional perusahaan. Keberhasilan
dalam mengelola sumber daya manusia yang ada akan sangat mempengaruhi kelangsungan hidup
serta perkembangan organisasi, sehingga fungsi manajemen sumber daya manusia menjadi sangat
krusial dalam memastikan perusahaan dapat unggul di tengah persaingan. Fungsi utama MSDM
menurut Snell et al. (2010) adalah:
1. Rekrutmen: Proses mencari, menemukan, dan menarik calon karyawan yang sesuai
dengan kebutuhan perusahaan. Rekrutmen bisa dilakukan melalui berbagai saluran seperti
iklan lowongan, pelamar langsung, atau lembaga pendidikan.
5