Page 13 - _BUKU SAKU MUHAMMAD ALFAJRI 2305110598 ..
P. 13

SDM  berperan  dalam  pengembangan  ilmu  pengetahuan  dan  teknologi  (Iptek),  yang  penting  untuk
               menciptakan inovasi baru. Inovasi ini dapat meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas produk.

                   5.  Kewirausahaan

               SDM juga berkontribusi sebagai wirausahawan yang menciptakan usaha baru, terutama di sektor Usaha
               Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). UMKM memiliki peranan besar dalam menyerap tenaga kerja dan
               meningkatkan perekonomian local


               Kesimpulan
               Sumber Daya Manusia memiliki peran krusial dalam kegiatan ekonomi suatu negara. Kualitas
               SDM yang tinggi dapat mendorong produktivitas, inovasi, dan daya saing di pasar global. Oleh
               karena itu, investasi dalam pendidikan dan pelatihan SDM harus menjadi prioritas utama bagi
               pemerintah dan sektor swasta untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan serta
               mengurangi kesenjangan sosial di masyarakat.






                                                          BAB 4


                       PENAWARAN DAN PERMINTAAN TENAGA TERDIDIK


                   A.  Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
                   Dalam  perusahaan  modern,  MSDM  bertugas  memastikan  bahwa  potensi  karyawan  dapat
               dimaksimalkan,  baik  melalui  perencanaan,  pelatihan,  penempatan,  maupun  evaluasi  yang
               sistematis. Dengan pendekatan MSDM, organisasi berfokus pada bagaimana menempatkan orang
               yang tepat di posisi yang tepat, atau sering disebut dengan prinsip "the right man in the right place
               at  the  right  time."  Manajemen  ini  mencakup  berbagai  aktivitas  mulai  dari  rekrutmen,
               pengembangan,  hingga  pemberian  kompensasi  yang  memadai. Tujuannya  adalah  menciptakan
               lingkungan kerja yang mampu mendukung SDM agar terus berkembang dan memberi kontribusi
               optimal terhadap tujuan organisasi.



                   B.  Penawaran dan Permintaan Tenaga Kerja Terdidik
                   Dalam konteks tenaga kerja terdidik, permintaan di sektor industri dipengaruhi oleh berbagai
               faktor, seperti upah, modal, dan teknologi. Permintaan tenaga kerja terdidik ini dapat berfluktuasi
               mengikuti kebutuhan industri yang semakin kompleks dan dinamis. Permintaan tenaga kerja yang
               tinggi di sektor-sektor seperti teknologi, layanan keuangan, dan kesehatan menunjukkan bahwa
               dunia usaha membutuhkan tenaga kerja dengan keterampilan dan pengetahuan khusus. Sebagai
               contoh, sektor teknologi finansial atau fintech kini membutuhkan tenaga kerja yang menguasai



                                                              8
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18