Page 3 - FlipBook_Dzaky Taufiiqulhakim_050
P. 3
Sementara media pendidikan diartikan sebagai hal-hal yang digunakan,
dilihat, didengar, dibicarakan, ditambah materi yang menunjang aktivitas tersebut
(A. R. Rather, 2004: 53). Media pembelajaran adalah alat, sarana, perantara, dan
penghubung untuk menyebar, membawa atau menyampaikan sesuatu pesan
(message) dan gagasan, sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perbuatan,
minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar mengajar
terjadi pada diri siswa. Dalam pembelajaran terdapat dua unsur yaitu, (a) alat
penampil atau perangkat keras, dan (b) pesan atau bahan pengajaran yang akan
disampaikan atau perangkat lunak.
Media juga sebagai sesuatu yang dapat dijadikan perantara dalam rangka
proses interaksi antara guru dan siswa dengan catatan bahwa media tersebut dapat
mempermudah atau mengefektifkan proses pembelajaran. Dalam proses belajar,
media berperan dalam menjembatani proses penyampaian dan pengiriman pesan
dan informasi. Dengan menggunakan media dan teknologi, proses penyampaian
pesan dan informasi antara pengirim dan penerima akan dapat berlangsung
dengan efektif.
Selain mengemukakan definisi tentang media, Heinich dan kawan-kawan
(2005) juga mengemukakan klasifikasi media yang digunakan untuk aktivitas
pembelajaran yang terdiri dari:
a. Media Cetak
Media cetak dipandang sebagai jenis media yang relative murah
yang berisi teks memiliki ragam yang bervariasi yang melipiti buku,
brosur, leaflet dan handout.
b. Media Grafis dan Media Pameran
Penggunaan media grafis dan pameran dilakukan dengan cara
memperlihatkannya di suatu tempat tertentu sehingga pesan dan informasi
yang terdapat di dalam media tersebut dapat diamati dan dipelajari oleh
siswa. Contoh ragam media pameran, yaitu realia, model, diorama, dan kit.
c. Media Audio
Merupakan jenis media yang efektif dan efisien untuk digunakan
sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu melatih
kemampuan penggunanya dalam mendengar informasi dan pengetahuan