Page 11 - P17110213067_Intan Priamitha_1B_E-book anemia
P. 11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian pembahasan, berikut ini kesimpulan yang dapat
diambil.
1. Anemia merupakan keadaan seseorang dimana kadar sel darah
merah atau jumlah hemoglobin dibawah batas normal.
2. Terdapat beberapa faktor remaja putri mengalami anemia yaitu
status gizi, menstruasi, dan sosial ekonomi
3. Untuk menanggulangi masalah anemia, ibu memiliki peranan
penting dalam menyiapkan makanan yang bernutrisi dan remaja
harus memiliki kesadaran terhadap kesehatannya dengan
mengonsumsi tablet tambah darah dan suplemen zat besi.
Dapat disimpulkan anemia merupakan keadaan seseorang dimana
kadar sel darah merah atau jumlah hemoglobin dibawah batas normal.
Anemia lebih banyak terjadi pada remaja putri dibandingkan remaja putra.
Terdapat beberapa faktor remaja putri mengalami anemia yaitu status gizi,
menstruasi, dan sosial ekonomi. Dalam mengatasi anemia bukanlah suatu hal
yang mudah, seorang ibu memiliki peranan penting untuk menyajikan
makanan kepada anak agar kebutuhan zat besi tercukupi. Remaja putri harus
memiliki pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya kesehatan. Remaja
harus mengomsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) secara rutin terutama pada
saat menstruasi agar dapat menggantikan zat besi yang hilang. Disamping
mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), remaja putri disarankan untuk
mengonsumsi suplemen zat besi dengan dibarengi makanan yang
mengandung vitamin C karena dapat membantu penyerapan zat besi dalam
tubuh.
7