Page 77 - Ringkasan PMK 217/PMK.05/2022 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat
P. 77
Poin-Poin Penting
Pengendalian Intern atas Pelaporan Keuangan (PIPK) adalah pengendalian
yang secara spesifik dirancang untuk memberikan keyakinan yang memadai
bahwa Laporan Keuangan yang dihasilkan andal dan disusun sesuai dengan
standar akuntansi yang berlaku.
Penerapan PIPK dilaksanakan oleh seluruh Entitas Akuntansi dan Entitas
Pelaporan, mulai dari Entitas Akuntansi tingkat paling bawah sampai dengan
Entitas Pelaporan yang melakukan konsolidasi LKPP.
Penilaian PIPK merupakan kegiatan yang bertujuan agar manajemen
mendapatkan informasi dan umpan balik mengenai pengendalian yang
dijalankan dan mengetahui kelemahan-kelemahan pengendalian yang
ditemukan serta saran perbaikannya.
Penilaian PIPK dilakukan sebagai berikut: (1) Perencanaan, (2) Pengujian
pengendalian intern tingkat entitas, (3) Pengujian pengendalian intern tingkat
proses/transaksi, (4) Penilaian efektivitas pengendalian dan kelemahan
pengendalian, (5) Kompilasi simpulan pengendalian intern secara keseluruhan,
(6) Pelpaoran hasil penilaian.
Reviu PIPK dilakukan oleh APIP yang merupakan pihak eksternal manajemen
untuk memastikan hasil penilaian PIPK memenuhi kualitas standar yang
diharapkan serta objektivitas penilaiannya dapat ditingkatkan.
Hasil reviu PIPK dituangkan dalam CHR PIPK dan/atau LHR PIPK yang
menjadi dasar dalam penyusunan pernyataan tanggung jawab atas LK.
Reviu atas Laporan Keuangan dilakukan terhadap LKKL, LKBUN, dan
LKPP. Reviu dilaksanakan masing-masing oleh APIP pada Kementerian
Negara/Lembaga yang bersangkutan, APIP yang ditunjuk oleh Menteri
Keuangan selaku BUN, dan BPKP.
Tujuan reviu adalah untuk:
1. membantu terlaksananya penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LKKL
dan LKBUN;
74