Page 29 - SMP_Legenda Condet
P. 29

itu  akan  digunakan  untuk  keperluan  perjuangan  pada
            kemudian hari.

                 Akibat  pengeroyokan  itu  Beja  terkapar  pingsan
            beberapa saat lamanya. Saat siuman, Beja merasa sakit

            di sekujur tubuhnya. Ia butuh waktu untuk memulihkan
            tenaganya. Setelah agak bertenaga, Beja tertatih-tatih

            datang  ke  rumah  Tomiyah  dengan  masih  berlumuran
            darah akibat luka di sekujur badan. Melihat hal itu, istri

            Naya Sentika sangat terkejut. Ia pun segera menanya-
            kan  apa  yang  sebenarnya  terjadi.  Begitu  mengetahui

            duduk  persoalannya,  Tomiyah  sangat  marah  kepada
            kedua adiknya yang sudah keterlaluan dan tidak tahu

            diri.  Keduanya  tidak  pernah  mau  membantu  bekerja,
            hanya bermalas-malasan. Malah ternyata sepeninggal

            Naya Sentika bertapa, Budi dan Gluntang memiliki niat
            licik untuk menguasai hasil panennya.

                 Tomiyah  mendatangi  kedua  adiknya.  Ia  meminta
            keduanya  mengembalikan  panenan  tersebut.  Namun,

            ternyata  panenan  tersebut  sudah  dijual  dan  hasil
            penjualannya  sudah  habis  mereka  gunakan  untuk

            berfoya-foya. Tomiyah makin marah karena kerja keras
            dirinya, suaminya, dan Beja habis sia-sia.





                                           21
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34