Page 268 - 5f871381b4cd9c6426e115cd17c3ac43
P. 268
244 | Kekinian Keanekaragaman Hayati Indonesia 2014
Kawasan Suaka Alam dan Kawasan (KSA) dan kawasan pelestarian alam (KPA)
Perlindungan Alam ini diatur dalam Peraturan Pemerintah
Luas total hutan di Indonesia berkisar 131 juta Republik Indonesia No. 28 Tahun 2011, saat
ini telah mencapai 528 wilayah dengan luas
hektare. Pemerintah telah menetapkan sekitar total sekitar 31,15 juta hektare (Tabel 46
49% wilayah hutan tersebut sebagai kawasan dan Gambar 123). Bentuk kawasan konser-
perlindungan alam dalam bentuk hutan vasi yang paling banyak adalah Cagar Alam,
lindung dan hutan konservasi, selebihnya Taman Wisata Alam, Suaka Margasatwa, dan
dapat dimanfaatkan sebagai hutan produksi Taman Nasional.
(Tabel 45). Pengelolaan kawasan suaka alam
Tabel 45. Luas Tiga Tipe Pengelolaan Hutan di Indonesia
No. Tipe Hutan Luas (ribu ha) Persentase
1. Hutan Produksi 66,35 50,65
2. Hutan Lindung 33,5 25,57
3. Hutan Konservasi 31,15 23,78
Total 131,00 100
Sumber: http://www.ditjenphka.go.id/index.php?a=dk, Partono 2014
KAWASAN SUAKA ALAM
Cagar Alam
Kawasan suaka alam (KSA) dengan keadaan alamnya mempunyai kekhasan/keunikan pada jenis tumbuh-
an dan/atau keanekaragaman tumbuhan beserta gejala alam dan ekosistemnya sehingga memerlukan
upaya perlindungan dan pelestarian agar keberadaan dan perkembangannya dapat berlangsung secara
alami.
Suaka Marga Satwa
KSA yang mempunyai kekhasan/keunikan pada jenis satwa liar dan/atau keanekaragaman satwa liar
dan untuk kelangsungan hidupnya memerlukan upaya perlindungan dan pembinaan terhadap populasi
dan habitatnya.
KAWASAN PERLINDUNGAN ALAM
Taman Nasional
Kawasan perlindungan alam (KPA) berekosistem asli yang dikelola dengan sistem zonasi dan dimanfaatkan
untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, penunjang budaya, pariwisata, dan rekreasi.
Taman Hutan Raya
KPA untuk tujuan koleksi tumbuhan dan/atau satwa, baik alami maupun tidak alami, jenis asli dan/atau
tidak jenis asli, yang tidak invasif dan dimanfaatkan untuk kepentingan penelitian, ilmu pengetahuan,
pendidikan, penunjang budi daya, budaya, pariwisata, dan rekreasi.
Taman Wisata Alam
KPA yang dimanfaatkan terutama untuk kepentingan pariwisata alam dan rekreasi.