Page 4 - Modul Akuntansi Manajemen Sesi 9
P. 4
Standar overhead pabrik. Dalam penentuan standar overhead, maka biaya
overhead pabrik dibagi menjadi overhead variabel dan overhead tetap. Biaya
overhead pabrik tetap ditentukan dengan menggunakan tingkat kapasitas produksi
yang ditentukan sebelumnya. Terdapat empat kapasitas produksi yang dapat
digunakan, yaitu (1) kapasitas teoritis atau kapasitas ideal adalah standar didasarkan
pada kapasitas maksimum dari suatu departemen untuk berproduksi pada kondisi
yang sempurna. Ini merupakan standar yang sulit untuk dicapai; (2) kapasitas praktis
atau kapasitas realistis adalah standar didasarkan pada kapasitas teoritis dikurangi
dengan kendala-kendala yang akan timbul dalam prakteknya, seperti adanya
kemacetan yang diperkirakan, pemogokan, keterlambatan dan kekurangan bahan
baku; (3) kapasitas normal atau kapasitas jangka panjang adalah standar didasarkan
pada suatu konstanta yaitu rata-rata penggunaan mesin dan pekerja sempurna seluruh
periode waktu yang cukup untuk membuat rata-rata tinggi rendahnya tingkat
produksi; (4) kapasitas sesungguhnya yang diharapkan atau kapasitas jangka pendek
adalah standar didasarkan pada kapasitas untuk periode berikutnya. Kapasitas normal
adalah tingkat produksi yang paling tepat untuk menyusun standar, karena didasarkan
pada operasi normal.
6.4 Analisis Varians dan Akuntansi Biaya Standar
Varians bahan baku terdiri atas varians kuantitas dan varians harga. Varians
kuantitas adalah perbedaan antara kuantitas sesungguhnya dari bahan baku yang
digunakan dengan kuantitas standar yang disyaratkan, dikalikan dengan biaya
standar per unit. Kuantitas standar yang disyaratkan adalah kuantitas bahan baku
yang telah ditentukan di muka yang seharusnya dikeluarkan untuk satu unit barang
jadi dikalikan dengan jumlah unit yang diproduksi.
Varians kuantitas= (kuantitas sesungguhnya – kuantitas standar) x harga per
unit standar
Varians harga adalah perbedaan antara biaya per unit sesungguhnya dengan biaya
per unit standar dari bahan baku yang dibeli, dikalikan dengan kuantitas
sesungguhnya yang dibeli. Ketika berada pada periode kenaikan harga, harga per unit
yang sesungguhnya dapat dihitung dengan mengambil satu rata-rata tertimbang
