Page 18 - E-modul Kesetimbangan Kimia Berbasis Model PjBL untuk Fase F
P. 18
A. Asas Le Châtelier
Pojok Ilmuwan
Henry Louis Le Châtelier (1850-1936), ahli kimia Prancis,
merupakan insinyur sebelum berprofesi sebagai profesor.
Penemuannya yang dikenal dengan asas Le Châtelier sangat
berguna untuk memprediksi efek dari perubahan kondisi
seperti konsentrasi, tekanan, volume, dan suhu terhadap
reaksi kesetimbangan. Prinsip ini dikembangkan secara luas
di industri kimia yang membuat banyak proses kimia
Gambar 3.
berlangsung efisien. Henry Louis Le Châtelier
Henry Louis Le Châtelier pada tahun 1884 mengusulkan sebuah konsep
kesetimbangan kimia sebagai berikut “Jika suatu sistem dalam kesetimbangan
terganggu oleh perubahan suhu, tekanan, atau konsentrasi komponen, sistem akan
menggeser posisi kesetimbangannya untuk melawan dampak gangguan tersebut”.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan kimia, yaitu
pengaruh konsentrasi komponen-komponen reaksi; pengaruh tekanan dan
volume sistem; pengaruh suhu saat reaksi berlangsung; pengaruh penggunaan
katalis pada suatu reaksi.
1. Pengaruh Konsentrasi
Jika salah satu komponen dalam kesetimbangan konsentrasinya ditambahkan,
maka arah kesetimbangan bergeser dari komponen yang ditambahkan.
Sebaliknya, jika konsentrasi salah satu komponen dalam kesetimbangan
dikurangi, maka arah kesetimbangan menuju komponen yang dikurangi.
penambahan konsentrasi zat
kesetimbangan awal kesetimbangan baru
zat yang bereaksi
Gambar 4. Pengaruh Konsentrasi
E-Modul Kesetimbangan Kimia Berbasis Model Project Based Learning (PjBL) 2