Page 63 - MODUL KSM TEST
P. 63
Contoh:
5 x (7 + 2) = 5 x 7 + 5 x 2
(–4) x (8 + 3) = (–4) x 8 + (–4) x 3
4) Identitas
Bilangan bulat dikali dengan angka 1 menghasilkan bilangan bulat itu sendiri.
a x 1 = 1 x a = a
Contoh:
44 x 1 = 1 x 44 = 44
(–8) x 1 = 1 x (–8) = –8
d) Pembagian bilangan bulat
Prinsip pembagian bilangan bulat sama dengan prinsip perkalian bilangan bulat
dimana:
(+) : (+) = (+)
(–) : (–) = (+)
(+) : (–) = (–)
(–) : (+) = (–)
Dapat disimpulkan,
1. Hasil pembagian 2 bilangan bulat yang bertanda sama adalah bilangan bulat
positif
2. Hasil pembagian 2 bilangan bulat yang berbeda tanda adalah bilangan bulat
negative
2. Pecahan
Dalam matematika bilangan pecahan (pecahan) diartikan sebagai bilangan yang
berbentuk P , dengan P, Q bilangan bulat, P bukan kelipatan Q, dan Q 0. Pecahan
Q
terbagi 2:
a) Pecahan biasa
P → Pembilang
Dalam bentuk: , (Q 0)
Q → Penyebut
b) Pecahan campuran
adalah jumlah dari suatu bilangan bulat dan bilangan pecahan ditulis:
c 0
pecahan biasa
bilangan bulat