Page 28 - C:\Users\NAFISA RAHMAH\OneDrive\Documents\Buku Digital Kerjasama\
P. 28

yang diajarkan tetap sesuai dengan kebutuhan industri. Umpan balik dari mahasiswa, dosen,

               dan  mitra  industri  digunakan  untuk  melakukan  perbaikan  berkelanjutan  pada  kurikulum.
               Dengan  pendekatan  ini,  kerja  sama  pengembangan  kurikulum  antara  PIPB  dan  industri

               memastikan bahwa pendidikan yang diberikan tetap relevan dan mempersiapkan mahasiswa
               dengan keterampilan yang diperlukan untuk sukses dalam dunia kerja.



                  4.  Pengembangan Modul Ajar Bersama Industri
                     Ruang  lingkup  kerja  sama  kelas  industri  dalam  pengembangan  modul  ajar  bersama

               industri  di  Politeknik  Industri  Petrokimia  Banten  (PIPB)  dirancang  untuk  menyelaraskan
               materi pendidikan dengan kebutuhan praktis di lapangan. Proses ini dimulai dengan identifikasi

               kebutuhan industri yang dilakukan melalui konsultasi dengan perusahaan-perusahaan terkait,

               yang  membantu  menentukan  kompetensi  dan  keterampilan  yang  diperlukan.  Berdasarkan
               informasi ini, modul ajar disusun dengan memasukkan teori dan praktik yang relevan, sehingga

               mahasiswa mendapatkan pengetahuan yang langsung dapat diterapkan dalam konteks industri.
               Dalam pengembangan modul ajar, tenaga ahli dan praktisi dari industri berperan aktif sebagai

               kontributor utama. Mereka tidak hanya memberikan input tentang topik dan materi yang harus
               dimasukkan  tetapi  juga  berpartisipasi  dalam  penyusunan  konten  dan  penyampaian  materi.

               Dengan keterlibatan praktisi langsung, modul ajar mencakup studi kasus nyata, simulasi, dan

               contoh praktis yang mencerminkan  tantangan yang dihadapi  dalam industri,  meningkatkan
               relevansi dan efektivitas pembelajaran.

                     Integrasi teknologi dan alat industri dalam modul ajar juga menjadi bagian dari kerja
               sama ini. PIPB dan mitra industri bekerja sama untuk memastikan bahwa modul ajar mencakup

               penggunaan perangkat lunak, peralatan, dan teknologi terkini yang digunakan dalam industri.

               Hal ini memungkinkan mahasiswa untuk berlatih menggunakan alat yang sama yang akan
               mereka temui di dunia kerja, memberikan mereka keunggulan kompetitif dan memfasilitasi

               transisi yang lebih mulus dari pendidikan ke pekerjaan. Evaluasi dan pembaruan modul ajar
               dilakukan  secara  berkala  untuk  memastikan  konten  tetap  up-to-date  dan  sesuai  dengan

               kebutuhan industri yang terus berkembang. Proses ini melibatkan umpan balik dari mahasiswa,

               dosen, dan mitra industri, serta penyesuaian berdasarkan tren terbaru dan perubahan dalam
               teknologi dan praktik industri. Dengan pendekatan ini, kerja sama dalam pengembangan modul

               ajar  memastikan  bahwa  materi  pendidikan  tetap  relevan  dan  mempersiapkan  mahasiswa
               dengan keterampilan yang diperlukan untuk sukses di sektor petrokimia dan industri terkait.




                                                           22
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33