Page 489 - MODUL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SMANGAT_Neat
P. 489
3. Pertemuan III
KEGIATAN PENDAHULUAN
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa.
Menyampaikan tujuan pembelajaran pertemuan hari ini.
Apersepsi materi yang akan disampaikan
KEGIATAN INTI
Stimulus Guru menciptakan suasana kondusif selama proses pembelajaran.
Identifikasi Guru memberikan permasalahan terkait asbabun nuzul dan tafsir Q.S. al-Maidah/5:
masalah 48 dan Q.S. at-Taubah/9: 105.
Guru meminta peserta didik merumuskan masalah terkait asbabun nuzul dan tafsir Q.S.
al-Maidah/5: 48 dan Q.S. atTaubah/9: 105.
Pengumpulan
data Peserta didik mendiskusikan jawaban atas rumusan masalah.
Peserta didik melakukan aktivitas pengumpulan data dan informasi dari kitab-kitab
tafsir untuk menjawab rumusan masalah.
Pembuktian Peserta didik melakukan analisa perbandingan isi masingmasing kitab tafsir. Secara
berdiskusi.
Menarik Menyampaikan hasil diskusi tentang materi berdasarkan hasil analisis secara
kesimpulan lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan
sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi dan
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan, dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan, tanya jawab dan menarik kesimpulan
tentang hasil diskusi.
REFLEKSI DAN KONFIRMASI
Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian
proses pembelajaran dan perbaikan.
Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat
belajar dan diakhiri dengan berdoa.
4. Pertemuan IV
KEGIATAN PENDAHULUAN
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa.
Menyampaikan tujuan pembelajaran pertemuan hari ini.
Apersepsi materi yang akan disampaikan
Penerapan pembelajaran diferensiasi (aspek proses)
1. Guru membagi siswa dalam kelompok beranggotakan 4-5 siswa/kelompok, berdasarkan
hasil asesmen diagnostik kognitif (kesiapan belajar: cepat, sedang, lambat).
2. guru melakukan intervensi/pendampingan 80% waktu pembelajaran kepada kelompok
lambat belajar.
3. Guru melakukan intervensi/pendampingan 20% waktu pembelajaran kepada kelompok
sedang (rata-rata).
4. Guru memberikan kesempatan belajar mandiri terbimbing kepada keklompok cepat belajar.
3