Page 21 - Sonya Reka_1813041039_UAS ANFISMAN
P. 21
Komposisi getah pankreas. Cairan pankreas mengandung enzim-enzim untuk
mencerna protein, karbohidrat, dan lemak.
1) Enzim proteolitik pankreas (protease)
• Tripsinogen yang disekresi pankreas diaktivasi menjadi tripsin oleh
enterokinase yang diproduksi usus halus. Tripsin mencerna protein dan
polipeptida besar untuk membentuk polipeptida dan peptida yang lebih
kecil.
• Kimotripsin teraktivasi dari kimotripsinogen oleh tripsin kimotriptida
memiliki fungsi yang sama seperti tripsin terhadap protein.
• Karboksipeptidase, aminopeptidase dan dipeptidase adalah enzim yang
melanjutkan proses pencernaan protein untuk menghasilkan asam amino
bebas.
2) Lipase pancreas menghidrolisis lemak menjadi asam lemak dan gliserol setelah
lemak diemulsi oleh garam-garam empedu.
3) Amilase pancreas menghidrolisis zat tepung yang tidak tercerna oleh amilase
saliva menjadi disakarida (maltosa, sukrosa, dan laktosa).
4) Ribonuklease dan deoksribonuklease menghidrolisis RNA dan DNA menjadi
blok-blok pembentuk nukleotidanya.
b. Hati dan Kantong Empedu
Fungsi hati dalam sistem pencernaan adalah menghasilkan empedu yang
kemudian dibawah ke usus kecil untuk mengemulsikan lema. Emulsifikasi
adalah pemecahan gumpalan lemak menjadi tetesan lemak yang lebih kecil,
yang menambah daerah permukaan dimana enzim pencernaan lemak (lipase)
dapat bekerja. Karena empedu secara kimiawi tidak mengubah apa – apa ,
emepdu bukan merupakab enzim. Empedu juga bersifat basa dan berfungsi
menetralkan HCl di dalam kimus. Emepdu terdiri atas garam empedu, pigmen
empedu, fosfolipida (termasuk lesitin), kolesteroldan berbagai ion. Pigmen
utama empedu, bilirubin adalah hasil akhir dari pemecahan hemoglobin dari sel
darah merah yang sudah tua. Walaupun sebagian emepedu tersebut hilang
dalam feses (bilirubin membuat feses berwarna cokelat), kebanyakan empedu
diserap kembali oleh usus kecil dan dikembalikan ke hati lewat vena porta
hepatik.