Page 18 - KAJIAN MASALAH PENDIDIKAN MATEMATIKA SMP NEGERI 1 KAWALI
P. 18
10. Solusi atas permasalahan yang terjadi saat ini khususnya pada mata pelajaran
Matematika di SMP Negeri 1 Kawali
Solusi untuk permasalah daring adalah baik peserta didik maupun pendidiknya
harus mau bekerja sama untuk melaksanakan Pembelajaran secara daring. Misalnya
siswanya di dorong/ diberikan motivasi untuk aktif di Pembelajaran daring/ luring.
Gurunya juga harus dapat mengatasi permasalahan yang terjadi pada Pembelajaran daring.
Dengan cara belajar menguasai teknologi dan mau terbuka akan perubahan yang terjadi
saat ini.
Di SMP Negeri 1 Kawali pernah diadakan pelatihan mengenai mengenai Google
Classroom sebagai Belajar Dimana Saja. pelatihan ini bertujuan untuk melatih guru-guru
di SMP Negeri 1 Kawali agar bisa menggunakan Google classroom dengan baik dan benar
serta platform pada Google lainnya.
Kesimpulan :
SMP Negeri 1 Kawali menerapkan kurikulum darurat sebagaimana Keputusan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang
Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus.
Pembelajaran yang yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Kawali adalah
pembelajaran tatap muka terbatas, yaitu dengan menggunakan dua moda yaitu moda daring
dan moda during, sebagaimana yang diketahui pembelajaran moda luring dilaksanakan
50% dari jumlah siswa perkelasnya. Untuk yang menggunakan moda daring yaitu
pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran dari rumah yang dilaksanakan melalui google
classroom. Sejauh ini pembelajaran matematika berjalan dengan lancar dengan
menggunakan 2 moda tersebut. Kegiatan pembelajaran terbatas ini atau pembelajaran
darurat hanya membahas materi yang esensial saja yang menjadi fokus pada kompetensi
esensial dan kompetensi prasyarat untuk kelanjutan pembelajaran di tingkat selanjutnya.
Adapun kendala yang dihadapi oleh guru di SMP Negeri 1 Kawali khususnya pada
masa pembelajaran jarak jauh ataupun daring ini yaitu siswa kurang disiplin dalam
melaksanakan absensi ataupun tugas-tugas yang diberikan. Tetapi, hal tersebut dapat
dibantu dengan adanya moda luring, untuk mengingatkan tugas-tugas yang belum
dikerjakan.
Evaluasi pembelajaran matematika dilaksanakan di Google classroom dengan
platform Google formulir atau aplikasi WhatsApp Grup. Hal tersebut dilakukan untuk
meningkatkan kognitif peserta didik pada masa pandemi. Selain itu, dilaksanakan juga
kuis ataupun latihan-latihan soal.
Guru tersebut mengirimkan latihan dan tugas untuk meningkatkan kemampuan
peserta didik. Latihan dan tugas tersebut diberikan mengacu pada HOTS atau penerapan
materi pada kehidupan sehari-hari. Untuk meningkatkan afektif peserta didik, guru tersebut
selalu menuntut peserta didik untuk melaksanakan tugas dengan tepat waktu sebagai nilai
penerapan kedisiplinan dan tanggung jawab serta kejujuran dalam mengerjakan tugas.