Page 32 - GEOGRAFI MELLY HAMSAR
P. 32

c.  Konsep  keterjangkauan;  Keterjangkauan  berhubungan  dengan
                     kemudahan interaksi dan caranya antar lokasi.
                  d.  Konsep morfologi; Morfologi merupakan perwujudan bentuk daratan
                     muka bumi sebagai hasil pengangkatan atau penurunan wilayah seperti

                     erosi dan pengendapan atau sedimentasi.
                  e.  Konsep   aglomerasi;    Aglomerasi   atau    pemusatan    adalah
                     kecenderungan  persebaran  penduduk  yang  bersifat  mengelompok
                     pada suatu wilayah yang relatif sempit dan bersifat menguntungkan,
                     karena  kesamaan  gejala  ataupun  faktor-faktor  umum  yang
                     menguntungkan.
                  f.  Konsep nilai kegunaan; Nilai kegunaan suatu fenomena di muka bumi
                     bersifat relatif, artinya nilai kegunaan itu tidak sama, tergantung dari
                     kebutuhan penduduk yang bersangkutan.
                  g.  Konsep pola; Geografi mempelajari pola-pola, bentuk, dan persebaran
                     fenomena di permukaan bumi.

                  h.  Konsep  deferensial  areal;  Wilayah  pada  hakikatnya  adalah  suatu
                     perpaduan antara berbagai unsur, baik unsur lingkungan alam ataupun
                     kehidupan.
                  i.  Konsep  interaksi/interdependensi;  Interaksi  adalah  kegiatan  saling
                     memengaruhi  daya,  objek,  atau  tempat  yang  satu  dengan  tempat
                     lainnya.
                  j.  Konsep  keterkaitan  keruangan;  Keterkaitan  keruangan  atau  asosiasi
                     keruangan  adalah  derajat  keterkaitan  persebaran  suatu  fenomena

                     dengan fenomena lain di suatu tempat atau ruang.

                      Struktur Ilmu Geografi; Ilmu Geografi sebagai subyek dari integrasi
               berbagai studi yang umumnya dikenal sebagai ilmu bantu dari geografi.
               Menurut Peter Hagget membagi menjadi beberapa percabangan, yaitu:
                   a.  Geografi Fisik
                      Sebagai salah satu kajian sistematik geografi, cabang geografi fisik
               mempelajari bentang lahan (landscape) yaitu bagian ruang dari permukaan







               [20]
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37