Page 22 - Sejarah Islam Riau Rom B.pmd
P. 22

Pendahuluan

            yang menyajikan dimensi kesejarahan dari aktifitas pensejarah-
            an. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian sejarah, maka
            metode yang digunakan sesuai dengan metode sejarah yang
            dituntun oleh kerangka pemikiran teoritis. Metode sejarah
                               7
            menurut Garraghan adalah seperangkat prinsip dan aturan yang
            sistematis yang disusun untuk membantu dalam pengumpulan
            sumber-sumber sejarah secara efektif, menilainya secara kritis,
            dan menyajikan suatu sintesis hasil yang dicapai. Demikian juga
            pendapat Stuart bahwa metode sejarah didefinisikan sebagai
            suatu sistem prosedur yang benar untuk pencapaian kebenaran
                    8
            sejarah. Secara ringkas dapat dikatakan bahwa metode sejarah
            sebagai suatu sistem prosedur yang benar untuk mencapai
            kebenaran sejarah.

                 Menurut Robingson dalam Kartodirjo, keobjektifan sejarah
            terletak kepada semua hal-hal yang diketahui manusia, yang
            pernah dilakukan, difikirkan, diharapkan, serta dirasakan sedang-
            kan sejarah dalam pandangan subjektif lebih merupakan hal-
            hal yang dicatat dan dilakukan dalam kesadaran manusia
            seluruhnya. Kemudian Colingwood menegaskan bahwa sifat-sifat
            sejarah haruslah saintifik, rasional, humanistik dan self-reveala-
            tory. Oleh karena itu, makin banyak bidang kajian yang dapat
            dilakukan oleh ilmuwan, tidak hanya berhubung kait dengan
            munculnya minat-minat baru atau peluang-peluang yang
            memungkinkan bagi sejarawan untuk mengkaji, tetapi juga



            7  Garraghan, A Guide to Historical Method, Vol.1, New York: Fordham University Press,
              1957, h.33. Lihat juga Herlina, Metode Sejarah, Bandung: Sastra Historika, 2008;
              lihat juga Stuart, History as Art and as Science: Twin Visitas on the Past, New York:
              Harper Torchbooks,1964.
            8  Gottschalk, Terjemahan Nugroho Notosusanto, Mengerti Sejarah, Jakarta: UI Press,
              1975, h.32.
            9  Kartodirjo, Pemikiran dan Perkembangan Historiografi Indonesia Suatu Alternatif,
              Jakarta: Gramedia, 1992, h.13.

                                                                       11
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27