Page 145 - BUKU KUMPULAN CERPEN "AKU DAN BPK"
P. 145

Tetapi seperti semua percintaan, akhirnya masa indah bulan
            madu akan selesai dan kita akan memasuki kehidupan nyata.

                    Aku ingin menjadi auditor yang lebih hebat dari ayah.

            Dengan cara menjadi auditor yang tetap mencintai keluarga. Aku
            ingin membuktikan kepada ayahku di surga, bahwa sekalipun
            aku menjadi auditor aku tidak akan melupakan keluarga dan

            orang yang kucintai.

                    Hari itu, aku mengingat semuanya.  Titik di mana
            kehidupanku berubah. Aku memiliki harapan dan cita-cita. Aku
            menjadi auditor BPK RI dan juga menjadi seorang istri.

                    Ingat seseorang yang meneleponku pukul satu dini hari?

            Dia adalah Nawang, suami sekaligus sahabatku yang bekerja
            sebagai seorang arsitek.

                    Di bawah gedung yang menakjubkan, aku mensyukuri
            segalanya. Semua  yang terjadi dalam hidupku. Aku mencintai

            pekerjaanku sebagai seorang auditor yang kata orang merupakan
            pekerjaan yang memiliki tingkat stres tinggi. Namun menurutku
            tidak begitu.

                    Michi juga mengatakan hal yang sama, dia sudah hampir

            gila menjadi seorang akuntan. Memang jika sudah cinta, kotoran
            pun akan terlihat sedap. Aku juga mencintai suamiku, Nawang.

                                                               * Allizza Shafa Rahmadina
                                            Mahasiswi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten
                                                 Juara Harapan Lomba Penulisan Cerpen BPK
                                                      Kategori Umum/Mahasiswa/Pelajar



                                               Kumpulan Cerpen “Aku dan BPK”  133
   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150