Page 13 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI JANUARI 2024

JENDELA UTAMA

MADRASAH DAN

KETAHANAN PANGAN

Lembaga pendidikan tak hanya jadi tempat menuntut ilmu, juga
berperan jadi tempat penyimpanan makanan di masa krisis

risis ekonomi pernah karena Allah. Namun akhirnya
terjadi di era Kekhal­ kami tidak melakukannya kecua­
ifahan Abbasiyah. li karena Allah.” (Tarikh al-Islam,
Na mun ketika itu, kri­ 35/127).
K sis tidak menjadikan Apa yang diungkapkan oleh
umat Islam berhenti melanjutkan Imam al­Ghazali itu menunjukkan
menuntut ilmu. bahwa madrasah tidak hanya me­
Bahkan kala itu, madrasah tak layani para penuntut ilmu, namun
hanya jadi tempat menuntut ilmu, juga mencukupi kebutuhan nutrisi
juga berperan dalam ketahanan dan gizi para penuntut ilmu.
pangan. Hal ini tergambar dari ki­
sah Abu al­Abbas Ahmad al­Khat­ Cadangan Makanan
ibi berikut ini: Karena harus memenuhi ke­
“Suatu saat kami duduk di butuhan pangan dan gizi, maka
halaqah Imam al­Ghazali. Ia ber­ madrasah juga memiliki gudang
kata, “Ayahku wafat dan mening­ untuk penyimpanan makanan, mi­
galkan untukku dan saudaraku numan, serta obat­obatan. Con­
harta yang sedikit, lalu habis. tohnya tergambar dari keadaan
Kami pun tidak memiliki makanan. Madrasah al­Mustanshiriyah, yang
Akhir nya kami pergi menuju se­ dibangun oleh Khalifah al­Mustan­
buah madrasah untuk belajar fiq­ shir.
ih, namun dengan niatan untuk Kala itu, jumlah guru di madra­
memperoleh makanan, bukan sah sebanyak 75 ulama untuk se­

Jumadil Akhir 1445/Januari 2024 | MULIA 9