Page 10 - Flip pdf_Roy
P. 10
H1 : W(+) < (-)
v Dua sisi
H0 :W(+) = (-)
H1 : W(+) ≠ (-)
Keterangan :
W(+) = jumlah semua peringkat selisih pasangan pengamatan (xi,yi) yang bertanda positif
W(-)= jumlah semua peringkat selisih pasangan pengamatan (xi,yi) yang bertanda negatif
§ Daerah kritis
Tabel Wilcoxon
Jika harga W adalah sama dengan atau kurang dari harga yang diberikan dalam tabel,
untuk satu tingkat signifikasi tertentu dengan N tertetu, maka tolak H0.
Jika harga α hit yang diperoleh dari tabel (dengan N dan W tertentu) adalah sama dengan
atau kurang dari harga yang telah ditentukan,maka tolak H0.
c. Koefisien korelasi pangkat
Keofisien korelasi pangkat atau koefisien Spearman adalah derajat hubungan yang
mengukur korelasi pangkat. Yang dimana korelasi pangkat bersimbol r’ ( baca: er aksen ).
Misalkan pasangan data hasil pengamatan ( X1, Y1), ( X2, Y2 ), …..,( Xn,Yn) kita susun
menurut urutan besar nilainya dalam tiap Variabel. Nilai X1 disusun menurut urutan besarnya,
yang terbesar diberi nomor urut atau peringkat 1, terbesar kedua diberi peringkat 2, terbesar
ketiga diberi peringkat 3, dan seterusnya sampai kepada nilai X1 terkecil diberi peringkat n
demikian pula untuk Variabel Y1. Sekarang kita bentuk selisih atau beda peringkat X1 dan Y1
yang data aslinya berpasangan. Sebutlah beda ini b1.
Maka Koefesien korelasi peringkat r’ antara serentetan pasangan X1 dan Y1 dihutung
dengan rumus :
Harga r’ bergerak dari -1 sampai dengan +1 , sebagaimana halnya koefisien korelasi r
biasa. Harga r’ = +1 berarty terdapat persesuaian yang sempurna antara Xi dan Yi sedangkan r’ =
-1 menyatakan penilaian yang betul-betul bertentangan antara Xi dan Yi.
5