Page 62 - e-Module Ikatan Kimia Ghinna

X—H···Y

Ikatan hidrogen digambarkan sebagai X—H···Y—, dimana X
dan Y melambangkan atom sangat elektronegatif, yaitu N, O,

atau F, sedangkan tiga titik (···) melambangkan ikatan hidro-
gen. Donor proton (X) merupakan atom elektronegatif yang

mengikat hidrogen sehingga hidrogen memiliki muatan parsial
positif Sedangkan, akseptor proton (Y) adalah atom
elektronegatif lain yang berinteraksi dengan atom hidrogen

yang bermuatan parsial positif.

Kekuatan ikatan hidrogen lebih kuat daripada gaya London
dan gaya Van der Waals, tetapi lebih lemah dari ikatan ion dan

ikatan kovalen. Energi ikatnya lebih kecil dibandingkan dengan
ikatan kovalen, yaitu memiliki energi ikat 5 — 10 kcal, sedang-
kan ikatan kovaken memiliki energi ikat 30— 100 kcal.

Ada dua jenis ikatan dalam ikatan hidrogen ini, yaitu ikatan
hidrogen antarmolekul dan ikatan hidrogen dalam molekul

sendiri (intramolekul). Ikatan hidrogen antarmolekul merupa-
kan ikatan antara dua atau lebih molekul, baik molekul yang

sama atau yang berbeda. Contohnya, antarmolekul NH , H O,
2
3
CH CH OH, HF atau SIF . Sedangkan ikatan hidrogen dalam
4
2
3
molekul merupakan ikatan antara dua gugus atom dalam
suatu molekul, contohnya dalam salisilaldehid dan asam ben-
zoat.

Contoh ikatan hidrogen antarmolekul

1. Ikatan hidrogen antar molekul NH
3

Sumber:
shutterstock.com
52