Page 151 - RBDCNeat
P. 151
kerja yang baru inilah Mama jadi banyak belajar mengenai
pijat-memijat, ada pijat refleksi, pijit keseleo, dan sebagainya.
Mama pun betah bekerja di tempat ini sampai kemudian ada
yang memfitnah, dan menuduh Mama membuka bisnis pijat
sendiri.
Padahal yang membuka bisnis pijat itu bukan Mama, tapi
adik Mama. Akhirnya Mama dikeluarkan dari tempat kerjanya.
Lalu, Mama kembali bergabung dengan adiknya yang akan
membuka usaha pijat. Adik Mama yang pertama membuka
usaha pijat akan pindah ke Lampung sehingga usaha pijatnya
dipindahtangankan ke adik Mama yang lain.
Lalu, Mama pun ikut gabung dengan adiknya ini untuk
merintis usaha pijat baru. Sebenarnya adik Mama ini sudah
menyarankan Mama untuk pengelola usaha pijat sendiri
karena Mama sudah jauh berpengalaman dengan pijat-
memijat.
Setelah kurang lebih dua tahun mengelola usaha
pijat dengan adiknya, akhirnya Mama memutuskan untuk
membuka usaha pijat sendiri. Sejak saat itu alhamdulillah
rezeki dari Allah begitu melimpah karena pasien yang ingin
dipijat pun banyak.
Walaupun ini menjadi pemijat panggilan, tapi Mama
sering mewanti-wanti kepada para karyawannya agar betul-
betul menjadi pemijat yang “bersih”, jangan sampai dikotori
dan dinodai dengan perilaku yang menyimpang. Lebih baik
mendapat tips sedikit yang penting halal, daripada mendapat
tips besar tapi haram. Hal itu pasti tidak ada untungnya dan
Roda Berputar dalam Cahaya | 115